Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto disebut sebagai sosok calon presiden sekaligus menteri yang sangat pandai dalam mengelola anggaran. Bahkan kecerdasan Prabowo Subianto dalam mengelola anggaran jauh lebih pintar dibanding dua kandidat capres lainnya yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.
Meski berlatar belakang militer, Prabowo Subianto mampu menjadi sosok yang pandai dalam mengelola keuangan terutama dalam hal anggaran negara. Itu menjadikannya sosok calon pemimpin yang berbeda dari dua kandidat lainnya.
Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Nailul Huda mengatakan mengelola anggaran Kementerian Pertahanan (Kemenhan) yang memiliki total ratusan triliun bukanlah hal yang mudah. Namun Prabowo berhasil menanganinya dengan sangat baik.
Advertisement
"Sebenarnya saya pribadi (menilai), kalau masalah mengelola anggaran Pak Prabowo juga jago. Anggaran Kemhan (Kementerian Pertahanan) kan sekian ratus triliun rupiah. Itu enggak mudah mengelola anggaran sebesar itu,” kata Nailul dikutip Kamis (13/7/2023),
Jika dibandingkan dengan dua kandidat capres lainnya sangat jauh berbeda. Prabowo Subianto yang terbiasa dengan anggaran ratusan triliun tidak bisa disamakan dengan Anies Baswedan saat masih menjadi Gubernur DKI Jakarta dan Ganjar Pranowo sebagai Gubernur Jawa Tengah.
Menurutnya, dana APBD DKI Jakarta era Anies hanyalah sebesar Rp 80 triliun. Sedangkan untuk Jawa Tengah, pastinya lebih kecil lagi dari DKI Jakarta.
“Kalau Jakarta (Anies yang pernah menjadi Gubernur DKI Jakarta) sekitar Rp 80 triliun, Jawa Tengah (yang dipimpin Ganjar) lebih kecil lagi (APBD-nya),” sambungnya.
Kecerdasan mengelola anggaran Prabowo Subianto terlihat dari hasil-hasil kinerjanya sebagai Menhan. Selama menjabat sebagai menteri, Prabowo Subianto telah membuat terobosan-terobosan yang signifikan di Kemenhan.
Adapun kecerdasan Prabowo Subianto dalam mengelola keuangan dibuktikan dengan mengakuisisi enam pesawat tempur Rafale dari pabrikan Dassault Aviation asal Perancis. Penandatanganan pembelian Rafale itu dilakukan Prabowo Subianto dengan perwakilan Dassault Aviation pada 10 Februari 2022.
Hasil Kinerja Prabowo
Selain itu, Prabowo Subianto juga berhasil membawa pulang Kapal Selam Temput asal Perancis yakni Scorpene. Pembelian ini juga dibarengi dengan tanda tagan Momerendum of Understanding (MoU) di bidang Research and Development tentang kapal selam antara Indonesia dengan NAVAL Grup.
Prabowo Subianto juga menandatangani kontrak pemesanan dua pesawat Airbus A400M produksi Perancis yang memiliki konfigurasi multi-peran tanker dan angkut. Penandatanganan itu dilakukan di sela-sela acara Dubai Airshow 2021, pada 18 November 2021.
Prabowo Subianto juga berkomitmen membeli empat unit A400M sebagai tambahan. Airbus A400M mampu diandalkan untuk pengangkutan taktis serta pengiriman personel dan barang untuk pendaratan di berbagai medan.
Kemudian, Jet Tempur F-15 juga berhasil diakuisisi oleh Indonesia dar Amemrika Serikat. Prabowo Subianto juga telah mengakuisisi Pesawat Tempur Mirage 2000-5 dari Qatar yang senilai 733 juta euro atau setara dengan Rp 12,2 triliun.
Itulah beberapa hasil kinerja Prabowo Subianto dalam mengelola anggaran Kemenhan dengan baik. Maka dari itu, sangat wajar Prabowo Subianto menjadi sosok capres yang paling diharapkan masyarakat.
Advertisement