Sukses

Wakili Kawula Muda, Erick Thohir Disebut Cawapres Paling Menarik di Mata Prabowo

Erick Thohir yang merupakan cawapres nonpartai dianggap sangat independent dan tidak terikat dengan kepentingan apapun.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri BUMN Erick Thohir dianggap sebagai sosok calon wakil presiden (cawapres) yang paling menarik di mata capres Gerindra Prabowo Subianto. Erick Thohir dikarenakan bentuk representasi kelompok muda Indonesia.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Dedi Kurnia Syah menyebut Erick Thohir sebagai sosok yang sangat melengkapi jika menjadi cawapres Prabowo. Hal itu karena Erick Thohir merupakan sosok yang mewakili kaum Milenial dan Gen Z.

"Bagi Prabowo, Erick cukup menarik, dari sisi usia melengkapi karena mewakili kalangan muda," kata Dedi.

Selain itu, Erick Thohir yang merupakan cawapres nonpartai dianggap sangat independent dan tidak terikat dengan kepentingan apapun. Itu dianggap sangat cocok jika dipasangkan dengan Prabowo yang merupakan satu-satunya capres dari ketua umum dan tidak juga terikat dengan pihak manapun.

Menurut Dedi, dengan didampingi Erick Thohir, sebaran pemilih Prabowo menjadi semakin meluas di berbagai segmen masyarakat. Prabowo yang saat ini juga sudah dilirik oleh kalangan muda, menjadi semakin kuat jika dipasangkan dengan Erick Thohir yang merupakan representasi dari kalangan muda Indonesia.

"Ini penting bagi Prabowo yang sudah di kenal tegas serta militeristik, dengan didampingi Erick maka sebaran pemilih Prabowo akan merata," tambah Dedi.

Dalam hasil survei Indikator Politik Indonesia periode 20-24 Juni 2023, Erick Thohir mampu memberikan daya saing yang sangat signifikan terhadap Prabowo. Terbukti dalam hasil tersebut, pasangan Prabowo-Erick mendapatkan suara terbanyak dari tiga paslon lainnya dengan torehan suara sebesar 35,7 persen.

Hal itu membuktikan bahwa Erick Thohir merupakan cawapres yang paling pas dan cocok untuk mendampingi Prabowo di Pilpres 2024 mendatang.

2 dari 2 halaman

PAN Negosiasi Erick Thohir

Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto mengakui tengah melakukan negosiasi dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo dan Bakal Capres PDIP Ganjar Pranowo. Supaya mau meminang Menteri BUMN Erick Thohir sebagai calon wakil presiden.

"Sekarang negosiasinya sedang jalan, negosiasi yang kami lakukan itu ya tadi, oke kami gabung kalau ET sebagai cawapresnya," ujar Yandri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (2/8/2024).

Hanya saja melihat hasil survei belakangan, PAN mengakui kencenderungan akan mendukung Prabowo. Dalam survei LSI Denny JA, Prabowo unggul 10 persen dari Ganjar secara head to head.

Menurut Yandri, Erick Thohir akan menjadi faktor penentu yang akan memenangkan kontestasi.

"Ya bisa jadi walaupun ada selisih begitu, Pak Erick tetap faktor pemenangan, faktor penentu," ujarnya.

Yandri menyebut Erick Thohir memiliki elektabilitas yang mumpuni berdasarkan hasil survei. Maka itu ia yakin Erick Thohir bakal dilirik sebagai calon wakil presiden.

"Karena Pak Erick Thohir bisa memenangkan kontestasi dengan sekarang elektabilitasnya tertinggi untuk cawapres. Dari semua lembaga survei yang kredibel, itu tren Pak ET dari tahun lalu sekitar 5%, sekarang di angka 23%, itu artinya tren positif yang sangat baik," ujarnya.

"Artinya publik merespons bahwa sosok ET itu layak untuk jadi pemimpin bangsa untuk posisi cawapres," sambungnya.

Video Terkini