Liputan6.com, Jakarta - Usai mendatangi Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pada Sabtu (26/8/2023) pagi, Bacapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Anies Baswedan menyambangi Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-Jufri.
Anies mengaku mendapat banyak masukan untuk menjaga persatuan bangsa ke depan.
Baca Juga
"Ada penekanan dari percakapan tadi mengenai bagaimana kita bisa terus menjaga persatuan, menjaga kerekatan antar anak bangsa, sehingga apa yang kita ikhtiarkan, melakukan perubahan untuk persatuan itu benar-benar menghasilkan persatuan," kata Anies.
Advertisement
Menurut Anies, dari tiga pertemuan dengan petinggi ketiga partai itu, menurutnya, Paloh, SBY dan Salim Segaf memiliki pandangan yang sama.
"Memiliki kesepakatan tentang arah langkah strategi, jadi arahan yang diberikan oleh Pak Surya Paloh, Pak SBY, dan Habib Salim itu sama. Mereka semua berpandangan yang sama," kata dia.
Anies mengaku pertemuan dengan para politikus senior tersebut membuatnya mendapat energi baru.
"Jadi kita semua merasa dapat energi baru pagi ini dari beliau, Ketua Majelis Syuro, dan harapannya kita bisa bergerak lebih baik, lebih sistematis untuk ke depannya," pungkasnya.
Siap Umumkan Cawapres
Sebelumnya, Anies menyebut KPP kini siap untuk ke tahap selanjutnya yakni mengumumkan bakal cawapres. Namun, lagi-lagi Anies enggan mengumumkan kapan pengumuman akan dilakukan.
“Jadi KPP insya Allah siap menyongsong fase berikutnya,” kata Anies.
“Begitu waktunya tiba diumumkan,” sambungnya.
Saat ini, tim 8 dari KPP juga mulai membagi tugas detail terkait langakh ke depan menjelang pendaftaran ke KPU. “Kita mulai bagi tugas tanggung ajaab supaya rencana ke depan lebih baik,” kata dia.
Diketahui, Juru Bicara Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Sudirman Said mengatakan, tiga partai politik rekan koalisi telah menyepakati satu nama cawapres pilihan Bacapres Anies Baswedan.
Menurut Sudirman, sosok cawapres pendamping Anies bukan lagi hal yang bakal dibahas Koalisi Perubahan. Dia berujar, pembahasan ihwal satu nama cawapres Anies telah disepakati sesuai pilihan Anies.
"Iya lah (sepakat) artinya hal itu sudah dianggap bukan lagi hal yang perlu dibicarakan," kata Sudirman di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (25/8/2023).
Sudirman menyampaikan, ini sejalan dengan kesepakatan awal KPP yang termuat dalam piagam yang telah ditandatangani perwakilan partai koalisi di Tim 8 saat mengusung Anies maju sebagai capres 2024.
"Piagamnya mengatakan pertama, secara bulat menunjuk Pak Anies sebagai Bacapres. Kemudian di salah satu pasal mengatakan untuk memilih cawapres diberikan kewenangan penuh kepada Bacapres," kata dia
Sudirman menyebut deklarasi cawapres pendamping Anies tinggal menunggu momentum yang tepat. Saat ini, kata dia KPP bakal fokus pada tahapan meraih kemenangan di kontestasi Pilpres 2024.
"Jadi tinggal menunggu waktu yang baik dan tadi dikatakan Pak Anies sudah sampai pada tahap-tahap bagaimana langkah-langkah untuk menuju kemenangan," ucap Sudirman
Lebih lanjut, Sudirman menyatakan KPP masih dalam proses menyiapkan segala persyaratan menunggu pendaftaran capres untuk Pilpres 2024.
Sudirman menuturkan, persiapan awal yang matang juga menjadi pesan yang turut disampaikan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam pertemuan di Puri Cikeas.
Advertisement