Liputan6.com, Jakarta - Konsistensi kinerja hebat yang ditunjukkan Menteri BUMN Erick Thohir memantik hadirnya dukungan elektoral sangat besar. Imbas daripada itu semakin menguatkan Erick Thohir sebagai calon wakil presiden (cawapres) untuk Pilpres 2024.
"Kalau bicara soal pemilih nantinya, Pak Erick Thohir sudah mendapatkan pemilih dari kalangan muda," kata Pengamat Politik Universitas Airlangga, Suko Widodo dikutip Minggu (3/9/2023).
Baca Juga
Suko menyebut, Erick Thohir menjadi figur yang banyak disukai berbagai kalangan masyarakat. Menurut dia menteri terbaik andalan Presiden Jokowi ini semakin kuat dengan basis pemilih solid khususnya dari kalangan anak muda.
Advertisement
Tingginya elektabilitas Erick Thohir, dia menilai, semakin membuatnya menjadi figur cawapres idaman. Imbasnya turut membuat Erick Thohir mendapat pinangan sosok capres unggulan pada Pilpres mendatang.
Terlebihnya lagi ketua Umum PSSI ini, mendapat apresiasi tinggi sejak sukses mentransformasi BUMN. Terbukti tangan dingin Erick Thohir membuat BUMN berhasil mencatatkan laba sebesar Rp303 triliun pada 2022. Laba tersebut merupakan yang terbesar sepanjang sejarah.
Bukan hanya menyoal laba, BUMN turut berkontribusi terhadap negara dengan memberikan deviden sebesar Rp80,2 Triliun. Capaian tersebut baru bisa dikasih kala Erick menjabat sebagai Menteri BUMN.
"Secara profesional, Erick Thohir ini kalau dipasangkan dengan Capres ini laris, artinya ia bisa dengan siapapun ya," ucap Suko.
Bila merujuk dari hasil temuan Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dilakukan pada periode 1- 8 Juli 2023. Erick Thohir kokoh di puncak elektabilitas teratas simulasi tujuh nama cawapres. Posisi Erick Thohir di peringkat pertama dengan mendapatkan dukungan sebesar 21,2 persen. Mengungguli Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendapat 19,6 persen dan Menparekraf, Sandiaga Uno dengan angka 17,5 persen.
Erick Thohir Dinilai Miliki Banyak Keunggulan
Menteri BUMN Erick Thohir belakangan ini meraih elektabilitas tertinggi menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) pada bursa Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.
Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI) Meidi Kosandi menilai, Erick Thohir memiliki banyak keunggulan untuk menjadi cawapres potensial bagi Indonesia di masa yang akan datang.
"Setidaknya ada dua hal yang menjadi daya tawar menarik Erick Thohir kepada calon presiden (capres) yang akan mengajaknya berpasangan pada Pilpres 2024 mendatang," ujar Meidi melalui keterangan tertulis, Rabu (30/8/2023).
Meidi menambahkan, hal pertama yang menjadi daya tawar Erick Thohir adalah kekuatan logistik pada Pilpres mendatang.
"Pertama saya kira dari segi logistik ya karena tentu untuk memenangkan pemilihan di Indonesia yang sangat luas dengan basis pemilih yang bervariasi itu biaya untuk Pemilu tidak sedikit. Saya kira Erick Thohir memiliki pengaruh dalam hal itu yang bisa ditawarkan kepada capres," kata dia.
Meidi juga melihat, Erick Thohir merupakan sosok pemimpin yang memiliki visijelas dan lugas untuk bisa memimpin Indonesia sebagai cawapres potensial. Hal itu menurut Meidi tidak terlepas dari melimpahnya berbagai macam pengalaman yang digenggam Ketua Umum (Ketum) PSSI tersebut.
"Kedua, tentu visi dari Pak Erick Thohir itu saya kira memiliki wawasan yang luas karena terutama pengalaman Erick Thohir bergerak di sektor swasta dan bisnis. Tentu wawasan ekonomi Erick Thohir bisa memperkaya visi dari capres yang ada," ungkap Meidi.
Advertisement