Liputan6.com, Jakarta - Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto didoakan oleh para kiai dan juga ulama dari Nahdlatul Ulama (NU) agar menjadi pemimpin yang amanah bagi rakyat Indonesia. Kiai dan ulama NU itu kompak satu suara memberikan doa serta dukungan terhadap Capres Koalisi Indonesia Maju tersebut.
Doa dan dukungan mengalir dari tokoh NU. Di antaranya dari Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya. Pria yang akrab disapa Habib Luthfi itu menegaskan, pemimpin Indonesia itu harus memiliki jiwa ksatria untuk menjaga agama dan martabat bangsa, dan itu ada di dalam diri Prabowo Subianto.
Baca Juga
“Pemimpin itu harus berjiwa kesatria untuk menjaga agama dan martabat bangsa, Insya Allah itu ada pada diri Bapak Prabowo,” imbuh Habib Luthfi.
Advertisement
Di sisi lain, tokoh intelektual NU yang juga Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan HAM, Mohammad Mahfud MD mendukung Prabowo memimpin Indonesia periode berikutnya. Menurutnya, saat ini Indonesia membutuhkan pemimpin yang tegas dan ikhlas untuk turut serta mengangkat rakyat dari keterpurukan.
“Saya mendukung Prabowo Subianto karena Indonesia saat ini butuh pemimpin yang tegas dan ikhlas untuk mengangkat rakyat dari keterpurukan,” tutur Mahfud MD.
Abdurrahman Wahid atau biasa disapa Gus Dur sebelumnya juga pernah membeberkan jika Prabowo merupakan figur yang paling ikhlas untuk Indonesia. Selain itu, Gus Dur meyakini, Prabowo adalah salah satu orang yang ikhlas membantu rakyat Indonesia.
“Orang yang paling ikhlas untuk Indonesia itu Pak Prabowo. Dia ikhlas membantu rakyat Indonesia,” ujar dia.
Doa Mbah Moen
Kemudian Almarhum KH Maimun Zubair atau akrab disapa Mbah Moen juga sempat memberikan doa dan harapannya kepada Prabowo jika terpilih menjadi Presiden Indonesia. Ia berharap Indonesia bisa menjadi negara yang subur dan makmur di masa yang akan datang.
“Dengan kemenangan Pak Prabowo Insya Allah Indonesia akan menjadi negara yang gemah ripah loh jinawi,” kata Mbah Moen.
Advertisement