Sukses

Yenny Wahid Dinilai Beri Isyarat Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024, Sebut Pemimpin Berkelas

Prabowo Subianto merupakan bakal calon presiden (capres) yang memiliki kemampuan kepemimpinan berskala internasional. Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul.

Liputan6.com, Jakarta - Prabowo Subianto merupakan bakal calon presiden (capres) yang memiliki kemampuan kepemimpinan berskala internasional. Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul.

Kemudian menurut dia, atas figurnya yang kerap malang melintang di dunia internasional membuat putri KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid kepincut memberi pertanda dukungan pada Prabowo jelang Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.

Adib menyatakan, adanya pernyataan dari Yenny Wahid yang menilai Indonesia harus dipimpin oleh pemimpin yang paham mengenai geopolitik merujuk pada figur Prabowo Subianto.

"Saya kira ini merupakan dukungan kepada Prabowo ketika statement Yenny Wahid mengatakan Indonesia harus dipimpin oleh orang yang mengerti geopolitik," kata Adib melalui keterangan tertulis, Jumat (8/9/2023).

Dia melanjutkan, pernyataan tersebut juga sebelumnya sudah diungkapkan oleh mantan kader PDI Perjuangan (PDIP) Budiman Sudjatmiko. Beberapa waktu lalu, Budiman memang mengatakan Indonesia harus dipimpin oleh pemimpin yang mempunyai keahlian strategis.

"Saya kira sama lah dengan apa yang dikatakan oleh Budiman," kata Adib.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menerima kunjungan putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) Yenny Wahid di kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Rabu 6 September 2023.

Pantauan di lapangan, Yenny Wahid tiba di kediaman Prabowo pada pukul 17.07 WIB. Dia terlihat mengenakan tunik batik yang dilapis jaket hitam-kuning. Kehadirannya disambut langsung Prabowo di teras.

 

2 dari 4 halaman

Yenny Wahid Temui Prabowo di Kertanegara, Bahas Cawapres ?

Keduanya kemudian menyapa awak media yang sudah menunggu sejak tadi. Suasana semakin hangat kala Prabowo dan Yenny Wahid meladeni permintaan awak media untuk mengabadikan momen pertemuan.

Mereka kompak bergaya salam komando. Tak lama setelah itu, keduanya melangkah masuk ke dalam.

Sementara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo belum mengetahui pasti apakah pertemuan Prabowo dan Yenny membahas soal cawapres.

"Saya belum dengar itu, jadi nanti," kata Hashim ditemui di rumah relawan Prabowo, Menteng, Jakarta Pusat.

Meski begitu, Hashim memuji sosok Yenny yang luar biasa. Adik kandung Prabowo ini mengaku sangat dekat dengan Yenny.

"Saya kenal Mba Yenny sudah lama dan Mba Yenny kan suaminya dulu di Gerindra di DPR, saya sangat kenal, sangat dekat. saya kira Mba Yenny luar biasa," ucapnya.

Diantara kandidat cawapres lainnya, Hashim mengakui bahwa Yenny cocok mendampingi Prabowo.

"Ya dengan kata lain pantas lah di antara beberapa cawapres," ungkap Hashim.

 

3 dari 4 halaman

Prabowo Top List Capres Pilihan Yenny Wahid

Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Yenny Wahid, memberi isyarat bakal mendukung Prabowo Subianto menjadi calon presiden (capres) pada pilpres 2024.

Bahkan, Yenny Wahid secara blak-blakan menyampaikan nama Prabowo masuk dalam daftar paling atas.

"Bagi kami, Pak Prabowo ini top list," kata Yenny di kediaman pribadi Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Rabu 6 September 2023.

Yenny menerangkan dukungan untuk Prabowo sebagai presiden 2024 juga mengalir dari kalangan Nahdlatul Ulama. Bahkan, kata Yenny, banyak sekali kiai-kiai NU yang bersimpati pada Prabowo.

"Banyak sekali kiai-kiai NU yang punya simpati besar terhadap Pak Prabowo," ujar Yenny.

Yenny bukan tanpa alasan menjadikan Prabowo sebagai prioritas yang akan didukung dalam pemilu 2024.

Dia menyebut ketika membuat keputusan itu akan memakai pertimbangan rasional dan spiritual. Yenny kemudian menjelaskan secara rasional bahwa ia telah menjalin komunikasi dengan Prabowo Subianto. Menurut Yenny Wahid, Prabowo mempunyai visi yang sangat luar biasa.

"Jadi prioritas paling utama karena ada kesamaan-kesamaan visi. Jadi secara rasional mungkin kita sudah bisa punya kesamaan-kesamaan, tinggal menapaki mekanisme spiritual dulu," ujar Yenny.

 

4 dari 4 halaman

Yenny Akui Hubungan dengan Prabowo Sudah Terjalin Lama

Yenny mengaku hubungan dekatnya dengan Prabowo sudah terjalin sejak lama. Ia kemudian bicara tentang sang kakek, KH Wahid Hasyim, yang hidup bertetangga dengan Raden Mas Margono Djojohadikoesoemo, kakek dari Prabowo Subianto.

"Dulu ketika Eyang Margono berpulang, Eyang saya (Wahid Hasyim) ikut mendoakan. Jadi hubungan yang sangat-sangat dekat ini sudah terjalin sejak lama," kata Yenny.

Tak hanya itu, Yenny juga mengaku turut mendapat berkah dari hubungan baiknya dengan Prabowo. Ia bertemu dengan jodoh pada tahun 2009 silam.

"Ketika tahun 2009 kami dari PKB Gus Dur mengalihkan dukungan ke Gerindra tahun 2009, di situlah saya ketemu suami saya ketika kami berkampanye untuk Mas Bowo. Jadi hubungannya ini hubungan hati, bukan hanya sekadar politik, tapi melampaui ajang politik lima tahunan, kira-kira begitu," tutur Yenny.