Liputan6.com, Jakarta - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem Hermawi Taslim mengatakan, 1.000 pengacara sudah mendaftar untuk menjadi tim hukum pasangan capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Data itu, kata dia tercatat hingga Rabu (13/9/2023) malam.
"Sampai hari ini, sampai malam ini sudah lebih dari 1.000 pengacara yang mendaftar untuk menjadi tim hukum pasangan Anies-Muhaimin ini," kata Hermawi usai Rapat Konsolidasi PKB-NasDem di Kantor DPP PKB, Cikini, Jakarta Pusat, Rabu (13/9/2023).
Baca Juga
Hermawi menyampaikan, pekan depan PKB dan NasDem akan kembali menggelar rapat membahas lebih detail mengenai tim hukum tersebut. Dengan demikian, diharapkan tim hukum bisa segera terbentuk.
Advertisement
"Hari Senin kita akan rapat, tadi juga kita mulai inventarisir nama, ada sejumlah nama," kata dia.
Hermawi menyebut, sebagian besar pengacara itu adalah mantan aktivis kelompok Cipayung. Ada pula yang berasal dari tempat kelahiran Anies maupun Cak Imin. Ada pula dari berbagai organisasi Islam seperti PB PMII, HMI, hingga GMNI.
"Tim itu tim apa? Ya tim hukum dan advokasi, Timnas yang tadi. Nanti biasanya, pengalaman-pengalaman sebelumnya dari situ nanti kita pilih beberapa puluh orang untuk persiapan menghadapi MK. Jadi tim hukum ini komprehensif," kata Hermawi.
Menurut Hermawi, tim hukum ini juga sebagai bentuk kesiapan Koalisi Perubahan untuk mem-back up pasangan Anies-Cak Imin ke depan dari berbagai hal termasuk kampanye hitam.
"Kita mau menunjukkan kesiapan kita untuk mem-back up paslon kita ini dalam segala hal, mau kampanye hitam, mau generalisasi, mau kampanye putih. Ya pokoknya tim hukum ini yang akan mendampingi paslon ini termasuk urusan tadi pemberkasan, administrasi biasanya ada masalah, urusan di pengadilan itu tim hukum yang urus," jelas dia.
Â
Pejabat Kejagung Jadi Penasihat
Meski begitu, Hermawi berujar Koalisi Perubahan telah menggandeng sejumlah nama besar sebagai penasehat hukum dewan pengarah. Ada nama Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Japindum) Muhammad Prasetyo dan Mantan Jaksa Agung Muda Kejaksaan Agung Edwin Pamimpin Situmorang.
"Ada banyak juga ada beberapa nama. Tapi kalau itu sudah konfirm, mereka itu sudah konfirm jadi dewan pengarah tim hukum kita," ujar dia.
Advertisement