Sukses

Survei Ganjar Pranowo Unggul di Banten, Pengamat Nilai Mesin Politik PDIP Terkonsolidasi Baik

Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai mesin politik PDI Perjuangan (PDIP) terkonsolidasi dengan baik di Banten lantaran menaikkan elektabilitas bakal capres Ganjar Pranowo.

Liputan6.com, Jakarta - Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin menilai mesin politik PDI Perjuangan (PDIP) terkonsolidasi dengan baik di Banten.

Hal itu menyebabkan elektabilitas bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo mengalami peningkatan pada simulasi 3 nama berdasarkan data sosio-demografi Lembaga Survei Indonesia (LSI).

Dalam simulasi dalam data sosio-demografi LSI dalam tiga bulan terakhir elektabilitas Ganjar Pranowo terus mengalami tren peningkatan.

Elektabilitas Ganjar (39,2%) pada akhir September mengungguli elektabilitas Prabowo Subianto (37.9%) dan Anies Rasyid Baswedan (19.8%).

"Ini menunjukkan hasil-hasil kerja politik partai pengusung bekerja dengan baik. Itu bisa dilihat saat beberapa bulan lalu Sekjen PDIP Hasto dan PPP mengepung Banten untuk menggerakkan mesin politik," kata Ujang melalui keterangan tertulis, Kamis (12/10/2023).

Selain itu, Ujang menilai adanya peran strategis Rano Karno yang ikut berkontribusi meningkatkan elektabilitas Ganjar Pranowo di Banten. Menurut dia, Rano Karno selain artis senior, juga berpengalaman di dunia politik di Banten.

"Kemungkinan besar iya (peran Rano Karno-red) karena dia salah satu tokoh kuncinya. Bisa jadi karena dia kan dulu Wakil Bupati, Wakil Gubernur, pernah jadi Gubernur, lalu anggota DPR dari Banten," jelas Ujang.

Hal senada juga disampaikan Direktur Eksekutif IndexPolitica Indonesia Denny Charter. Dia mengatakan, mesin politik PDI Perjuangan dan adanya Rano Karno memiliki peran penting dalam peningkatan elektabilitas Ganjar Pranowo di Banten.

 

2 dari 4 halaman

Popularitas Rano Karno di Banten

Denny menjelaskan, dalam survei Pilkada Banten 2024 yang dirilis lembaganya menunjukkan, Rano Karno memiliki elektabilitas sekaligus popularitas tertinggi sebesar 85,56%, diikuti Wahidin Halim, dan Airin Rachmi Diany di 3 besar nama yang disurveinya.

"Bisa jadi karena parpol, hanya PDIP sementara ini yang sudah bergerak dan kader-kadernya juga sudah berrgerak. Popularitas Rano Karno pasti akan berpengaruh terhadap elektabiltas Ganjar di Banten, termasuk kerja-kerja di mesin politik PDI Perjuangan," kata Denny.

Merespons hal tersebut, Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Banten Ade Sumardi menyebut, selain kader partai, Relawan Ganjar dan partai pengusung, figur Ganjar Pranowo sendiri juga disukai oleh masyarakat Banten.

"Terhadap beliau (Ganjar Pranowo) ya masyarakat Banten, setelah kita telusuri ke bawah, ternyata tingkat kesukaan rakyat kepada Pak Ganjar sangat luar biasa, sangat menyukai. Juga teman-teman PDI Perjuangan, juga partai pengusung yang mengkampanyekan Ganjar, termasuk peran para relawan," ucap Ade.

 

3 dari 4 halaman

Masih Perlu Dinaikkan

Ade mengatakan, sekalipun kesukaan masyarakat Banten terhadap Ganjar cukup tinggi, namun popularitasnya masih perlu terus dinaikkan agar elektabilitasnya bisa semakin menanjak.

"Kesukaan rakyat Banten ke Pak Ganjar tinggi. Popularitasnya juga masih perlu dinaikkan. Nah, sehingga teman-teman relawan, teman-teman PDI perjuangan, partai koalisi pendukung Pak Ganjar, nah ini harus terus memperkenalkan Pak Ganjar yang sangat diterima oleh masyarakat. Dan sosok Pak Ganjar yang jujur juga menjadi sosok yang disenangi oleh masyarakat Banten," terang dia.

Ade mengatakan pergerakan kader PDI Perjuangan yang mengkampanyekan calon presidennya dengan masif di masyarakat juga mempengaruhi .

"Oh iya, semua gerak. Dari semua caleg mengkampanyekan calon presidennya, sangat mempengaruhi. Dan juga figur Rano yang sangat diterima karena kejujuran dan kecerdasan beliau yang diakui masyarakat Banten, alhamdulillah kita bersyukur kepada Allah," jelas Ade.

4 dari 4 halaman

Alasan Perindo Dukung Ganjar: Tak Ingin Mengulang Pembangunan Negara dari Nol

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum DPP Perindo Ferry Kurnia Rizkiyansyah mengatakan, ada alasan kuat mengapa Perindo akhirnya mendukung Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden di Pemilu 2024.

Menurut Ferry, alasan tersebut dikarenakan Ganjar adalah sosok yang paling meyakinkan untuk meneruskan tongkat estafet kepemimpinan Presiden Jokowi.

"Pertimbangan kami di DPP Perindo dan pembacaan Ketua Umum kami, secara pilihan politik Mas Ganjar ini yang bisa melakukan upaya-upaya yang dilakukan dalam konteks melanjutkan Pak Jokowi," ujar Ferry saat Diskusi Publik Lembaga Pemilih Indonesia (LPI), bertajuk Mencari Capres Ideal untuk Pembangunan Berkelanjutan di Jakarta, seperti dikutip Kamis (12/10/2023).

Tidak hanya itu, lanjut Ferry, Perindo juga melihat Ganjar dari berbagai sisi ideologinya dan genealogisnya. Selain itu dari sisi aktivitas dan rekam jejaknya.

"Dari sisi track recordnya sudah pernah di eksekutif sebagai gubernur, sudah pernah di legislatif sebagai anggota DPR. Jadi modal dasar yang cukup kuat," yakin Ferry.

Ferry memastikan, Pemilu 2024 adalah keberlanjutan dan bukan kembali dari nol. Sebab menurut Ferry, Perindo mengusung soal keberlanjutan dari pembangunan yang ada harus diteruskan.

"Kita tidak ingin bergerak dari nol lagi kan. Kita ingin agenda pembangunan yang telah diupayakan oleh Presiden Jokowi dapat diteruskan, berlanjut dan hasilnya bisa dinikmati oleh generasi berikutnya,” minta dia.

Ferry berharap, berharap kepada pemilih untuk bisa cermat melihat hal-hal yang menjadi alasan Perindo memilih Ganjar Pranowo.

Dia mewanti, kepada masyarakat untuk tidak salah pilih seperti apa yang selalu disampaikan Presiden Joko Widodo ketika berjumpa para relawannya.

“Ya kita berharap dalam pemilu 2024 nanti, jangan salah pilih penerus Presiden Jokowi, dan dapat memperhatikan betul seluk beluk, pengalaman, track record, serta mampu bersenyawa dengan masyarakat sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Presiden Jokowi,” Ferry menandasi.