Sukses

Kapolri Perintahkan Jajaran Amankan Tahapan Pemilu dan Program Pembangunan Nasional

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh Pejabat Utama, Kapolda dan Kapolres se-Indonesia untuk mengamankan seluruh tahapan Pemilu serentak tahun 2024.

Liputan6.com, Jakarta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menginstruksikan kepada seluruh Pejabat Utama, Kapolda dan Kapolres se-Indonesia untuk mengamankan seluruh tahapan Pemilu serentak tahun 2024.

Selain itu, dia juga meminta mengawal agenda program pembangunan nasional yang sudah dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Hari ini, Polri melaksanakan Apel Kasatwil yang diikuti oleh seluruh Pejabat Utama, para Kapolda, Kapolres seluruh wilayah, untuk mempersiapkan personel Polri baik di pusat maupun daerah untuk bisa mengawal dan melaksanakan tahapan Pemilu yang saat ini sudah berjalan, betul-betul bisa berjalan dengan baik," tutur Listyo saat Apel Kepala Satuan Wilayah (Kasatwil) se-Indonesia di Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (1/11/2023).

"Selain tahapan Pemilu kita tetap harus melaksanakan program-program yang sudah menjadi agenda nasional, mengawal program pembangunan yang harus tuntas di tahun 2023 dan 2024," sambungnya.

Listyo menekankan, seluruh jajaran Polri juga harus mewaspadai eskalasi dinamika situasi global yang bisa berdampak di dalam negeri.

"Dihadapkan pada eskalasi tantangan global yang tentunya berdampak terhadap situasi dan kondisi kamtibmas dalam negeri. Yang tentunya Polri, harus siap baik dalam menghadapi tahapan Pemilu yang ada, maupun menghadapi dinamika tantangan global yang tentunya berimplikasi terhadap meningkatnya kejahatan tertentu," ungkapnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Densus Juga Bergerak

Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri sendiri telah melakukan serangkaian penangkapan terhadap tersangka kasus tindak pidana terorisme. Sepanjang bulan Oktober 2023, tim telah menangkap 59 orang.

Dengan adanya Apel Kasatwil ini, kata Listyo, Polri telah menyiapkan strategi dan perencanaan yang matang dalam menghadapi seluruh agenda nasional maupun tantangan global yang bisa berpengaruh ke dalam negeri.

"Ini semua menjadi bagian yang harus kita rencanakan dan persiapkan. Sehingga, seluruh tantangan dan juga masalah yang muncul dari tahapan Pemilu, eskalasi global yang kemudian berdampak pada situasi dalam negeri dan berbagai macam kebijakan pembangunan yang harus kita kawal, semuanya harus berjalan," terangnya.

 

3 dari 3 halaman

Nilai Persatuan

Listyo kembali menegaskan kepada seluruh jajarannya untuk mengawal dan mempertahankan nilai persatuan dan kesatuan dalam momentum pesta demokrasi lima tahunan ini.

Perbedaan pendapat dan pilihan adalah hal biasa terjadi dalam Pemilu.

Namun, merawat bingkai persatuan-kesatuan adalah hal utama yang harus terus menjadi komitmen seluruh lapisan masyarakat.

"Panasnya saya kira biar di televisi, di media sosial, tapi di lapangan, di grass root semuanya harus dingin. Yang namanya persatuan dan kesatuan harus kita jaga. Oleh karena itu literasi, edukasi di media sosial terus kita lakukan dan yang berdampak terhadap masalah polarisasi, berdampak terhadap SARA, mau tidak mau kita akan berikan peringatan, kalau terus melanjutkan kita akan lakukan penegakan hukum secara tegas,” ujarnya.

"Saya kira itu langkah yang harus kita lakukan untuk jaga persatuan dan kesatuan yang menjadi syarat dan modal utama untuk pembangunan menuju visi Indonesia Emas 2045," Listyo menandaskan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.