Sukses

Rangkul Generasi Muda, Prabowo Dinilai Punya Kharisma yang Estetik

Tingginya elektabilitas Prabowo dianggap karena kesuksesannya merangkul berbagai elemen masyarakat. Prabowo berhasil membangun komunikasi yang baik dengan kawula muda.

Liputan6.com, Jakarta - Calon Presiden (capres) Prabowo Subianto memiliki gaya kampanye yang unik. Keunikan Prabowo terlihat dari gayanya mengelola media sosial yang berbeda dari kandidat lain.

Gaya media sosial Prabowo yang lebih estetik dan berbeda dari kandidat kebanyakan mampu merebut dukungan dari generasi muda. Pasalnya, anak muda saat ini lebih peka terhadap sosial media.

Direktur Eksekutif Ethical Politica Hasyibulloh Mulyawan langkah tersebut sangat mampu membuat popularitas Prabowo semakin meningkat di masyarakat. Sehingga Prabowo semakin dipercaya untuk menjadi pemimpin Indonesia selanjutnya.

“Pak Prabowo banyak berkomunikasi dengan para Influencer sehingga meningkatkan resonansi Popularitas Pak Prabowo di masyarakat khususnya melalui media Sosial,” kata Hasyibulloh Mulyawan, yang dikutip Rabu 8 November 2024.

Pria yang akrab disapa Iwan ini menilai, tingginya elektabilitas Prabowo murni karena kesuksesannya merangkul berbagai elemen masyarakat. Prabowo berhasil membangun komunikasi yang baik dengan kawula muda.

Menurut Iwan, faktor tersebut sangat mempengaruhi meningkatnya elektabilitas Prabowo di Pilpres 2024. Terbukti, dalam survei Polling Institute periode 25-28 Oktober 2023 Prabowo bersama sangan Cawapres Gibran Rakabuming Raka mendapat elektabilitas tertinggi.

Keduanya mendapat elektabilitas sebesar 36,2 persen mengalahkan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dengan 32,8 persen. Kemudian Anies Baswedan dengan Muhaimin Iskandar di posisi ketiga dengan 21 persen.

“Itulah faktor yang menurut saya berpengaruh pada kenaikan elektabilitas Prabowo,” pungkasnya.

2 dari 3 halaman

Prabowo Dinilai Pemimpin Berani dan Bernyali

Calon Presiden (Capres) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto menjadi satu-satunya pemimpin yang masuk kepada kategori yang selalu diungkapkan Presiden Jokowi yaitu berani dan bernyali. Prabowo dinilai bisa menjadi pemimpin yang tegas dan tepat untuk Indonesia di masa yang akan datang.

“Prabowo memang selalu unggul dalam citra kepemimpinan yang tegas dalam persepsi publik,” kata Peneliti Indikator Politik Indonesia, Kennedy Muslim ketika dihubungi, Rabu (8/11/2023).

Prabowo memang terkenal dengan ketegasannya saat memimpin Kementerian Pertahanan (Kemenhan). Tak hanya itu, dengan ketegasannya juga Prabowo berhasil memimpin Partai Gerindra menjadi salah satu partai politik paling solid menjelang Pilpres 2024 mendatang.

Selain terkenal dengan ketegasannya, Prabowo juga terbukti memberikan kerja nyata untuk bangsa dan negara. Saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo sukses memperkuat kerja sama bilateral dengan beberapa negara internasional, dari mulai Prancis hingga Amerika Serikat.

 

3 dari 3 halaman

Tulus Mengabdi untuk Rakyat

Tak hanya menjaga pertahanan dan keamanan negara, Prabowo juga tulus mengabdi untuk rakyat. Hal itu dibuktikannya dengan membangun sumur bor dan meresmikan 74 titik mata air yang tersebar dari beberapa wilayah di Indonesia seperti Lombok, Sumbawa, Yogyakarta, Banyumas dan Pulau Moa.

Selain itu, Prabowo yang kini menggandeng Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapresnya juga sudah menggagas banyak program yang pro rakyat. Mulai dari kalangan santri/pesantren, hingga masyarakat akar rumput.

Adapun Prabowo akan menyalurkan dana abadi pesantren jika terpilih menjadi pemimpin pada periode berikutnya. Tak hanya itu, Prabowo juga akan berkomitmen untuk menggagas program kredit start up milenial.

Selanjutnya, Prabowo juga akan memperkuat sektor kesehatan dengan Kartu Indonesia Sehat Lansia serta Kartu Anak Sehat. Tak berhenti sampai disitu, Prabowo juga akan mengakselerasi hilirisasi dan industrialisasi yang sudah berjalan. Kemudian, yang tak kalah penting, Prabowo juga bertekad untuk mengimplementasikan ekonomi hijau dan energi hijau.

Oleh karena itu, Kennedy menegaskan, ungkapan Presiden Jokowi yang mengatakan Indonesia harus dipimpin pemimpin berani memang merujuk kepada sosok Prabowo. Menurutnya, hal itu lantaran kandidat capres lainnya cenderung tidak independen dan masih ada di dalam kuasa partai politik.

“Kita juga bisa interpretasikan pernyataan Presiden sebagai sindiran ke capres lainnya yang cenderung tidak independen karena tekanan partai pengusungnya,” ujar Kennedy.