Liputan6.com, Jakarta Capres Anies Baswedan yakin akan memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dengan satu putaran. Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menanggapi santai soal pernyataan Anies Baswedan itu.
"Ya enggak apa-apa. Saya kira semua capres itu, Pak Anies, Pak Prabowo maupun Pak Ganjar berharap semuanya satu putaran. Kan satu putaran, yang menang siapa nanti kita lihat saja," kata Kaesang Pangarep di Kota Medan, Sumatera Utara, seperti dilansir Antara, Selasa (14/11/2023).
Baca Juga
Putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi itu melakukan safari politik bersama rombongan Dewan Pengurus Pusat (DPP) PSI di Kota Medan, Sumatera Utara, pada 12–14 November 2023.
Advertisement
Dalam safari politiknya, Kaesang bertemu dengan masyarakat, kader, hingga relawan, tokoh lintas agama, hingga komunitas dan organisasi masyarakat di Medan.
Kaesang dalam setiap pertemuan dengan relawan, komunitas dan masyarakat menyampaikan soal peluang memenangkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dalam satu putaran.
Ia optimistis pasangan yang diusung oleh PSI tersebut dapat memenangkan kontestasi dengan melihat survei-survei yang ada saat ini menunjukkan tren positif.
"Karena data yang kami lihat di survei-survei yang keluar selalu meningkat tiap seminggu, 2 minggu, 3 minggu, sebulan, selalu meningkat. Saya rasa ini adalah tren yang sangat positif untuk pasangan Pak Prabowo dan Mas Gibran bisa menang 1 putaran di Pemilu 2024,"Â ujar Kaesang.
Â
Perlu Kerja Keras, Tapi Damai dan Tanpa Hoaks hingga Fitnah
Menurut Kaesang, untuk bisa merealisasikan Pilpres 2024 berjalan satu putaran, perlu kerja keras seluruh kader dan relawan untuk memenangkan kontestasi tahun ini.
Namun, Kaesang mengingatkan kepada para relawan dan kader serta peserta Pemilu 2024 agar pesta demokrasi tahun ini berjalan damai, tanpa ada berita bohong, fitnah, dan kampanye hitam.
"Izin kami untuk mengajak bapak ibu sekalian menciptakan pemilu yang damai, pemilu tanpa hoaks, fitnah, pemilu tanpa adanya black campaign," ucap Kaesang.
Terkait telah ditetapkannya tiga pasangan calon presiden peserta Pemilu 2024 oleh KPU, Kaesang berharap ketiga pasangan calon dapat berkompetisi secara sportif.
"Ya tetap berpesan semoga Pemilu 2024 ini bisa berjalan lancar, enggak ada permasalahan yang berati, enggak memecah belah masyarakat," kata Kaesang.
Â
Advertisement
Optimisme Anies Baswedan dan Cak Imin
Sebelumnya, Anies Baswedan yakin akan memenangkan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 dengan satu putaran.
"Bapak Abdul Muhaimin Iskandar. Satu putaran? insyaallah," kata Anies saat menyapa Bacawapres Muhaimin Iskandar dalam acara Bimtek Partai Nasional Demokrat (NasDem) di Hotel Paragon, Jakarta, Minggu (12/11/2023).
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengungkapkan, perbedaan antara pasangan Anies-Cak Imin (Amin) dengan pasangan bakal capres-cawapres lainnya.
"Nah ini, ada hal yang membedakan bapak-ibu sekalian dari visi-misi kami dengan yang lainnya, apa? Kami tidak hanya membicarakan sektor, tapi kami membicarakan teritori wilayah," ungkapnya.
"Kita seringkali begitu bicara tentang perubahan, maka kita akan tunjukkan misinya ada satu, dua, tiga, empat sampai delapan misi, itu adalah bidang-bidang," sambungnya.
Anies pun mengaku, kondisi saat ini tengah dalam ketimpangan. Sehingga, ia pun membuat visi dan misi untuk seluruh wilayah yang bukan hanya Jawa saja.
"Tapi kita tahu kita dalam ketimpangan, jadi kita masukkan juga untuk Jawa apa prioritasnya, untuk Sumatera apa prioritasnya, untuk Kalimantan apa prioritasnya, untuk Sulawesi apa prioritasnya, untuk Nusa Tenggara apa prioritasnya," ucap Anies.
"Jadi bukan satu visi-misi untuk se Republik. Kita ini seakan-akan serepublik sama semua, enggak, beda-beda, enggak sama," sambungnya.
KPU Tetapkan Ada 3 Capres-Cawapres di Pemilu 2024
Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) menetapkan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan calon presiden yang berkompetisi dalam Pemilihan Presiden 2024.
Penetapan ini dilakukan setelah KPU melakukan verifikasi dokumen dan melihat hasil tes kesehatan ketiga pasangan tersebut. Penetapan tersebut dituangkan dalam keputusan Komisi Pemilihan Umum Ri Nomor 1632 Tahun 2023.
Pasangan Anies-Muhaimin diusung oleh Partai Nasdem, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Ummat.
Pasangan Ganjar-Mahfud diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Persatuan Indonesia (Perindo), dan Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Sedangkan pasangan Prabowo-Gibran diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra), Partai Golongan Karya (Golkar), Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelombang Rakyat Indonesia (Gelora), Partai Garda Republik Indonesia (Garuda), dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), serta Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) yang tidak lolos menjadi peserta Pemilu 2024.
Advertisement