Sukses

Kampanye Pemilu 2024, Prabowo-Gibran Maksimal Hanya Cuti Seminggu 2 Kali

Pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, akan cuti maksimal seminggu dua kali di masa kampanye Pemilu 2024.

Liputan6.com, Jakarta Pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, akan cuti maksimal seminggu dua kali di masa kampanye Pemilu 2024.

Diketahui, baik Prabowo dan Gibran di kampanye pemilu perdana masih memilih bekerja sebagai Menteri Pertahanan dan Wali Kota Solo. Adapun, masa kampanye akan berlangsung 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024.

"Beliau-beliau sudah memutuskan, tetap akan menjadi Menteri Pertahanan dan Wali Kota, dan hanya cuti maksimal 1 minggu 2 kali," kata Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Nusron Wahid di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Selasa (28/11/2023).

"Maksimal. Jadi kan 1 minggu ada 5 hari kerja. Jadi maksimal hanya akan cuti 2 hari. Itu pun maksimal," sambungnya.

Namun, Prabowo dan Gibran bisa saja cuti lebih dari dua kali jika ada keperluan mendesak. Misalnya, ada panggilan dari KPU yang berkaitan dengan pasangan calon Pilpres 2024.

"Kecuali ada hal-hal mendesak yang tidak bisa dihindari. Contohnya hal-hal mendesak apa? Tiba-tiba panggilan KPU pada hari kerja. Yang bersangkutan kapasitasnya sebagai paslon," ucapnya.

"Tentunya harus cuti. Kalau seandainya sudah mengambil hak cutinya lebih dari dua kali," ucap Nusron.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

TKN Prabowo-Gibran yang Turun

Pasangan calon tim nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka memilih menurunkan Tim Kampanye Nasional (TKN) di hari perdana kampanye Pemilu 2024, Selasa (28/11/2023).

Ketua TKN Prabowo-Gibran, Rosan Roeslani mengatakan, pihaknya memilih untuk mensosialisasikan gerakan program makan siang gratis untuk anak sekolah, pesantren, dan bantuan gizi untuk anak dan ibu hamil.

Menurut dia, program ini secara serentak akan dilakukan TKN dan TKD di seluruh wilayah Indonesia.

"Hari ini, kita akan mulai Gerakan Sosialisasi Program Makan Siang Gratis untuk Anak Sekolah, dan Bantuan Gizi Serentak untuk Anak dan Ibu Hamil. Secara serentak di seluruh Indonesia, mulai dari nasional oleh TKN, dan di daerah di masing-masing TKD (Tim Kampanye Daerah)," kata Rosan di Jakarta, Selasa (28/11/2023).

Dia mengungkapkan, gerakan ini bisa menjadi gambaran manfaat bagi masyarakat. Menurut dia, jika kelak Prabowo-GIbran terpilih, program makan siang dan susu gratis serta bantuan gizi ini dijalankan.

"Mulai hari ini akan ada titik-titik yang diinisiasi oleh masing-masing daerah, di mana ada aktivasi makan siang gratis, bagi-bagi susu, dan juga bantuan gizi. Masyarakat akan mulai merasakan manfaat dari program tersebut, dan memahami maksud Pak Prabowo dari program tersebut," klaim Rosan.

3 dari 3 halaman

Program Unggulan

Dia pun mengungkapkan, program tersebut merupakan salah satu program utama dari pasangan Prabowo-Gibran yang langsung berangkat dari kebutuhan masyarakat.

"Program ini berangkat dari fakta di lapangan yang dilihat langsung oleh Pak Prabowo dan Mas Gibran, bahwa masyarakat kita masih perlu dibantu untuk memenuhi kecukupan gizi. Para emak-emak butuh dibantu untuk mengatasi kekhawatiran masalah gizi, ancaman stunting, serta pemenuhan kebutuhan makan siang bagi anak," tuturnya.

"Gizi untuk Ibu hamil penting agar anak-anak Indonesia tidak kalah sejak dalam kandungan," ucap Rosan.

 

Reporter: Genantan Saputra/Merdeka.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini