Liputan6.com, Jakarta Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD siap menghadapi debat Pemilu 2024 dengan format apa pun. Bahkan, dirinya juga siap seandainya debat cawapres ditiadakan.
"Kok ditanya lagi soal debat? Saya siap debat, siap tidak debat. Tergantung KPU ngaturnya ya," kata dia ditemui di Posko Sahabat Mahfud Muda di kawasan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (4/12/2023).
Baca Juga
Pria yang duduk sebagai Menko Polhukam ini menuturkan, siap dengan tema apa pun yang akan diangkat dalam debat.
Advertisement
Mahfud MD juga siap bila debat dilakukan antar cawapres saja maupun sepaket dengan capres.
"Debatnya soal apa saya juga setuju apa saja. Itu namanya kan kontestasi politik," ungkap dia.
Pria yang pernah duduk sebagai Hakim MK ini pun berkelakar bahwa ia setuju saja jika debat dilakukan berdiri ataupun duduk. Dia menyerahkan semuanya ke KPU.
"Jadi penyelenggaranya ya KPU. Mau debat bagaimana oke, mau berdiri oke, duduk oke," pungkasnya.
Senada, Calon Presiden (capres) nomor urut tiga Ganjar Pranowo menegaskan siap dengan skenario apa pun, termasuk aturan mengenai ada atau tidak ada debat antar-cawapres di Pemilu 2024.
"Ada atau tidaknya debat antar-cawapres, saya sudah mempersiapkan diri dengan skenario apa pun," kata Ganjar usai bertemu dengan anak-anak milenial dan generasi Z di Restoran Dapoer Sasak, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu (3/12/2023).
Â
Lima Kali Debat Capres-Cawapres
Sebelumnya, KPU telah menetapkan debat Pilpres 2024 sebanyak tiga kali untuk calon presiden dan dua kali untuk calon wakil presiden, sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 15 Tahun 2023 Pasal 50 ayat (1).
Debat pertama di Kantor KPU pada tanggal 12 Desember 2023 temanya terkait dengan hukum, hak asasi manusia (HAM), pemerintahan, pemberantasan korupsi, dan penguatan demokrasi.
Pada debat kedua yang dijadwalkan pada tanggal 22 Desember 2023 mengusung tema pertahanan, keamanan, geopolitik, dan hubungan internasional.
Tema debat ketiga pada tanggal 7 Januari 2024 adalah ekonomi (kerakyatan dan digital), kesejahteraan sosial, investasi, perdagangan, pajak (digital), keuangan, dan pengelolaan APBN.
Selanjutnya tema debat keempat pada tanggal 21 Januari 2024 perihal energi, sumber daya alam (SDA), SMN, pajak karbon, lingkungan hidup dan agraria, serta masyarakat adat.
Debat terakhir pada tanggal 4 Februari 2024 dengan tema mengenai teknologi informasi, peningkatan pelayanan publik, hoaks, intoleransi, pendidikan, kesehatan (post-COVID Society), dan ketenagakerjaan.
Tema debat tersebut merujuk pada visi nasional yang tercantum dalam Pembukaan UUD NRI Tahun 1945 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN).
Setiap debat capres/cawapres akan terdiri atas enam segmen, mulai dari pembukaan, pembacaan tata tertib, penyampaian visi, misi, dan program kerja, hingga segmen penutup.
Â
Advertisement
Akan Prioritaskan Kebutuhan Warga di RI Bagian Timur
Ganjar menyebut curahan hati masyarakat akan menjadi fondasi utama dalam menentukan program dan arah kebijakan pemerintah ke depan.
"Ada isu kemiskinan, kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur ini yang menjadi perhatian. Tentu di dalamnya ada isu soal perempuan, penyandang disabilitas perlu ada perhatian agar ada kesetaraan," katanya.
Ganjar berkomitmen akan memprioritaskan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat di Indonesia bagian timur.
Ganjar dan Mahfud Md telah berbagi tugas menyerap aspirasi masyarakat dari berbagai daerah perbatasan dan terluar di Indonesia.
"Saya mengawali ke Merauke dan Pak Mahfud ke Sabang. Tadi saya ke Rote, pulau terluar di sisi selatan. Nanti kami akan ke Pulau Miangas. Inilah salah satu cara kami mempersatukan Indonesia," katanya.