Sukses

Jelang Debat Pilpres Sesi Dua, Ganjar Buka Suara soal Anggapan Main Aman

Debat Pilpres 2024 memasuki sesi kedua. Kali ini publik akan disuguhkan adu gagasan, visi-misi, juga argumentasi dari calon wakil presiden. 

Liputan6.com, Jakarta Debat Pemilu 2024 memasuki sesi kedua. Kali ini publik akan disuguhkan adu gagasan, visi-misi, juga argumentasi dari calon wakil presiden. 

Menanggapi hal terkait, publik membaca sikap calon nomor urut tiga yang sepertinya akan kembali berhati-hati untuk tidak menyinggung hal-hal sensitif kepada kandidat lainnya, alias main aman, pasca melihat debat sesi pertama yang dilakoni oleh calon presiden.

Menanggapi hal itu, Capres Ganjar Pranowo angkat suara. Menurut dia, komentar publik adalah pendapat yang wajar.

Dia menilai apa yang menjadi strategi debatnya adalah dengan menggunakan kata-kata yang membumi agar bisa dicerna rakyat di seluruh lapisan.

“Semua orang boleh berpendapat karena semua orang harus melihat dan mengedukasi, tapi dari apa yang disampaikan saya mencoba membumikan,” kata Ganjar di Wonosobo, Jawa Tengah, seperti dikutip Selasa (19/12/2023).

Ganjar mengaku tidak mau ambil pusing, jika sejatinya publik malah ingin debat diisi ‘keseruan’ dengan adanya gimmick. Hanya saja, Ganjar menegaskan yang dia dan pasangannya akan sampaikan dalam kesempatan debat Pilpres adalah menjadikannya sebuah medium edukasi.

“Kadang orang menanti gimmick, maaf saya memberikan edukasi yang nyata,” Ganjar menandasi.

Sebagai informasi debat Pilpres 2024 sesi kedua ini akan dilaksanakan pada Jumat 22 Desember 2023. Kali ini adalah giliran calon presiden dari masing-masing kandidat yang akan berlaga dan membahas soal Ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan.

2 dari 3 halaman

Ganjar Tegaskan Komitmen Perlindungan Pahlawan Devisa

Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, menegaskan komitmennya dalam melindungi para pekerja migran Indonesia atau pahlawan devisa pada peringatan Hari Migran Internasional.

Ganjar menjelaskan bahwa dalam visi misi Ganjar-Mahfud, jelas tertuang komitmen mereka untuk memberikan perlindungan kepada para pahlawan devisa.

Tidak hanya program pelindungan hak pekerja dan peningkatan kesejahteraan, namun juga program peningkatan kualitas sumber daya manusia dan kompetensi pekerja.

“Kami komunikasi dengan para pekerja migran cukup intens ya. Banyak keluhan-keluhan yang disampaikan soal legalitas, soal skill, sehingga kalau mereka nanti berangkat betul-betul mantap,” katanya di sela-sela melakukan kunjungan ke Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, seperti dilansir Antara.

3 dari 3 halaman

Adanya Peningkatan Kualitas

Ia menginginkan adanya peningkatan kualitas dan kompetensi para pekerja migran dan hal itu pernah dilakukan semasa dirinya menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah dua periode.

Ganjar pernah mengirimkan tenaga kerja terampil ke luar negeri untuk magang kerja ke negara Ceko. “Kita mesti siapkan ke depan pekerja migran yang kita kirim itu adalah skilled labour. Itu yang penting,” ujarnya.