Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Muhammad Zainul Majdi atau akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) menegaskan, MNC Group akan profesional saat menyiarkan debat ketiga capres pada 7 Januari 2024.
Pernyataan tersebut untuk menanggapi protes kubu nomor urut 1 dan 2 karena MNC Group menjadi stasiun televisi penyelenggara debat kedua capres.
"Satu hal yang perlu kita cermati adalah MNC Group ini kan satu media yang profesional. Saya yakin, haqul yakin ya tidak akan mempertaruhkan reputasi dan kredibilitas MNC Group sebagai satu media profesional," kata TGB Gedung High End, Rabu (3/1/2024).
Advertisement
TGB meminta pertanyaan tersebut ditujukan langsung pada Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai pihak yang menunjuk MNC Group.
"Pertanyaan ini sih paling pas diajukan ke KPU, karena kan MNC Group hanya melaksanakan kesepakatan yang telah dibicarakan dan disetujui, dan ditunjuk oleh KPU untuk menjadi penyelenggara," ujar dia.
TGB mengingatkan, MNC adalah salah satu media dengan jaringan terbesar di Asia Tenggara. Oleh karena itu, MNC ia pastikan tak akan mempertaruhkan reputasinya dan tidak profesional.
"Tidak mungkin dipertaruhkanlah untuk sesuatu yang tidak worth it itu. Jadi justru MNC Group akan sangat profesional dan kita akan bisa sampaikan pada waktunya," pungkasnya.
Mahfud soal Debat Capres Ketiga: Ganjar Sudah Siap Segalanya
Calon Wakil Presiden nomor urut 3Â Mahfud MDÂ meyakini capresnya Ganjar Pranowo sudah menguasai tema debat ketiga. Mahfud mengaku tidak perlu memberikan masukan khusus kepada Ganjar untuk menghadapi debat ketiga.
"Ya, Pak Ganjar sudah tahu itu. Dia sudah menguasai itu, saya sudah bicara. Jadi saya tidak akan memberi masukan khusus," kata Mahfud di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024).
Mahfud tetap mendampingi Ganjar saat debat nanti. Menurutnya, mantan Gubernur Jawa Tengah itu sudah siap segalanya untuk menampung dan melontarkan pertanyaan.
"Tapi saya akan mendampingi karena dia sudah siap, baik untuk menampung pertanyaan, menjawab pertanyaan maupun untuk melontarkan pertanyaan dalam debat, dia sudah siap segalanya," jelasnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan jadwal debat pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Debat pilpres dilaksanakan sebanyak lima kali dan kini tengah memasuki debat ketiga.
Jadwal debat ketiga Pilpres bakal dilaksanakan pada Minggu, 7 Januari 2024 pukul 19.00 WIB. Debat ketiga Pilpres 2024 ini diikuti oleh tiga kandidat capres, yaitu Anies Rasyid Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.
Debat akan disiarkan di sejumlah stasiun televisi nasional dengan total durasi 150 menit, sesi debat mencakup enam segmen selama 120 menit, dan sisanya adalah iklan.
Tema debat yang akan dilaksanakan pada debat ketiga Pilpres 2024 adalah Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, dan Geopolitik.
Advertisement
TKN: Prabowo Tidak Akan Serang Capres Lain di Debat Pilpres Ketiga
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Habiburokhman meyakini calon presiden (capres) Prabowo Subianto akan menguasai materi debat ketiga Pilpres yang digelar pada Minggu, 7 Januari 2024 besok.
Pasalnya, tema debat ketiga yakni, Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, dan Geopolitik. Tema ini bersinggungan dengan tugas Prabowo sebagai Menteri Pertahanan RI.
"Enggak ada (kejutan), gini kalau debat itu yang jelas Pak Prabowo itu kan pasti menguasai ya kan ya," kata Habiburokhman di Kantor Bawaslu Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024).
Dia memastikan Prabowo tidak akan mempermalukan dan menyerang calon presiden lain pada debat ketiga besok. Habiburokhman mengatakan debat bukanlah ajang unjuk gigi dan pamer kemampuan.
"Jadi pada debat capres besok bukan ajang unjuk gigi atau show off, bukan dan Pak Prabowo enggak akan mempermalukan, enggak akan merendahkan, enggak akan menyerang capres lain pada debat besok," jelasnya.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menuturkan Prabowo nantinya akan banyak berbicara soal gagasan, visi misi, serta program terkait pertahanan dan keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik. Habiburokhman menyebut Prabowo mempunyai pengalaman di bidang tersebut.
"Ini kan menjadi ajang bagi kita berbicara dengan rakyat ya, apa gagasan-gagasan beliau, apa visi misi program beliau bagaimana rasionalisasinya," ujar dia.
"Ya kan pertahanan, pengetahuan, jadi penguasaan itu berdasarkan pengetahuan dan pengalaman," sambung Habiburokhman.