Sukses

Jusuf Kalla Singgung Capres Suka Marah, Ganjar: Emosinya Mesti Dijaga

Menurut Ganjar, saat debat capres para kontestan perlu menampilkan sikap edukatif, termasuk dalam mengulas visi misi serta program yang disiapkan.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla alias JK menyinggung adanya sosok calon presiden (capres) yang kerap marah dan tidak bisa membayangkan memiliki pemimpin seperti itu. Capres nomor urut tiga Ganjar Pranowo pun mengamini, bahwa seyogyanya tiap paslon dapat menjaga emosinya.

“Iya, pasti emosinya mesti dijaga. Karena kalau pertunjukannya adalah kemarahan, emosi, pasti ada beberapa tidak suka,” tutur Ganjar usai menginap di rumah warga Tegal, Jawa Tengah, Kamis (11/1/2024).

Menurut Ganjar, saat debat capres para kontestan perlu menampilkan sikap edukatif, termasuk dalam mengulas visi misi serta program yang disiapkan.

“Maka kita mesti bisa menampilkan hal-hal yang lebih edukatif. Seumpama ada orang yang mengatakan tidak edukatif gitu. Tapi menurut saya itu edukasi paling baik. Umpama, saya tidak mau ngomong yang lain, saya ngomong diri saya sendiri,” jelas dia.

“Kenapa saya mencoba menampilkan data terus menerus, karena kita melihat antara target performance hari ini dan dikukung oleh data, publik akan tereduksi. Apakah akan tercapai atau tidak,” sambungnya.

Bagi Ganjar, data menjadi penting dalam mengedukasi masyarakat yang menyaksikan debat capres. Jika tidak dapat menyajikan informasi yang tepat secara data, maka setidaknya dapat menjaga emosional.

“Sebenarnya tidak percaya tidak apa-apa loh, asal argumentasinya benar. Itu saja sebenarnya, sehingga kalau kemudian bicaranya, ya tidak ada data yang bisa ditampilkan hari ini, oke secara kuantitatif tidak bisa. Maka setidaknya pemimpin itu bicara kualitatifnya. Edukasinya,” Ganjar menandaskan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Kiat Memilih Pemimpin

Sebelumnya, Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla berkomentar soal kiat memilih pemimpin negara yang baik. Menurut dia, pilihan terbaik adalah mengikuti kaidah dan ciri memilin ala Rasullullah Nabi Muhammad S.A.W.

"Kalau tabligh siapa yang terbaik? Anies. Kalau yang cerdas siapa? Anies. Yang paling amanah? Anies. Paling jujur siapa? Anies. Nah, itu aja pegangannya. Karena kita kan harus mengikuti ilmu Rasulullah," kata pria karib disapa JK ini saat mendampingi calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar berkampanye di Surabaya, Jawa Timur, Rabu (10/1/2024).

JK lalu menyinggung untuk tidak memilih sosok pemimpin yang sulit mengendalikan emosi dan kerap marah-marah. Dia meyakini, negara bisa tidak stabil bila memiliki pemimpin yang tempramental.

"Kalau kawan kita yang satu itu marah terus, bagaimana kira-kira negara dipimpin oleh orang yang suka marah? kata JK.

"Bagaimana kira-kira kalau dia berdebat dengan kepala negara lain? bisa ditonjok kepala negara lain," candanya.

Karena itu, dia meminta masyarakat untuk benar-benar tepat dalam memilih seorang pemimpin.

“Jadi, harus hati-hati memilih pemimpin," saran JK.

3 dari 3 halaman

Sosok yang Tenang dan Punya Gagasan

JK menegaskan, karakter baik seorang pemimpin adalah sosok yang tenang dan punya gagasan. Sebab, persoalan bangsa sangatlah banyak dan bukan dengan jalan emosional untuk menyelesaikannya.

"Persoalan bangsa ini banyak kalau tidak tenang berpikir (bagaimana) harus mengambil keputusan yang baik? tentu pemimpin jangan emosional," JK menandaskan.

Sebagai informasi, JK tidak menyebut siapakah sosok pemimpin emosional dan suka marah yang disinggungnya dalam pernyataan itu.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

  • Ganjar Pranowo adalah Gubernur Jawa Tengah sejak Agustus 2013 yang bisa dianggap sebagai Gubernur Twitter-nya Indonesia
    Ganjar Pranowo adalah Gubernur Jawa Tengah sejak Agustus 2013 yang bisa dianggap sebagai Gubernur Twitter-nya Indonesia

    Ganjar Pranowo

  • Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla atau sering ditulis Jusuf Kalla atau JK adalah Wakil Presiden Indonesia yang menjabat sejak 20 Oktober 2014.
    Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla atau sering ditulis Jusuf Kalla atau JK adalah Wakil Presiden Indonesia yang menjabat sejak 20 Oktober 2014.

    Jusuf Kalla

  • H. Prabowo Subianto Djojohadikusumo adalah seorang pengusaha, politisi, dan mantan perwira TNI Angkatan Darat.
    H. Prabowo Subianto Djojohadikusumo adalah seorang pengusaha, politisi, dan mantan perwira TNI Angkatan Darat.

    Prabowo Subianto