Liputan6.com, Jakarta Kelompok pendukung pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang tergabung dalam Relawan Solidaritas Anak Muda untuk Keberagaman dan Toleransi Indonesia (Sakti) menggelar pembukaan gerakan door to door dua juta rumah untuk pemenangan jagoannya di Pemilu 2024.
Pembina Sakti, Stefanus Gusma menuturkan, gerakan ini menjadi prioritas utama untuk mewujudkan Pemilu 2024 satu putaran saja.
Baca Juga
"Akselerasi pergerakan lapangan melalui kick off menjadi prioritas utama untuk mewujudkan target kemenangan satu putaran," kata dia dalam keterangannya, Kamis (11/1/2024).
Advertisement
"Faktanya, hasil survei dari berbagai lembaga survei dimana pasangan Prabowo-Gibran dominan menempati posisi unggul dan tingkat elektabilitasnya cenderung naik sehingga sangat memungkinkan untuk memenangkan pertarungan dalam satu putaran," sambungnya.
Gusma memandang langkah ini dijalankan melalui gerak nyata mendatangi 2 Juta rumah dan menyapa langsung masyarakat.
"Harapannya, langkah ini semakin mendekatkan figur Prabowo-Gibran dengan arus bawah sekaligus menangkis isu negatif, hoaks, dan fitnah yang ditujukan kepada Prabowo-Gibran," jelas dia.
Â
Minta Pendukung Jangan Balas Provokasi, Gibran: Senyumin Aja
Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka menyuarakan pesan damai kepada pendukungnya. Dia meminta, jangan pernah sekali pun membalas provokasi dan hujatan dari kelompok yang bersebrangan dengan aksi negatif. Justru, dia meminta hal itu disikapi dengan senyum.
"Saya titip pesan juga, jika ada fitnah atau nyinyiran atau berita-berita yang negatif, tidak perlu dibalas," ujar Gibran saat berkampanye di Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (10/1/2024).
Gibran juga dengan tegas menggarisbawahi bahwa nilai-nilai demokrasi dan harmoni sosial harus dijunjung tinggi dan dijaga oleh semua pihak. Sebab, situasi yang penuh perbedaan pandangan politik, wajib hukumnya untuk saling menghormati orang lain.
“Jaga kerukunan, menjaga toleransi, beda pilihan itu ndak apa yang penting rukun semua," ujar Gibran.
Selain pesan untuk menjaga kesejukan tahun politik, Gibran yang juga berkunjung ke Pondok Pesantren Ibnu Shina di Desa Setail, Kecamatan Genteng, Banyuwangi juga berpesan untuk menjaga perolehan suara Prabowo-Gibran.
“Saya minta bapak ibu warga Banyuwangi sampai nanti tanggal 14 Februari saya minta tolong, titip, untuk menjaga suara yang ada di Banyuwangi ini," pinta dia.
Â
Advertisement
Menjaga Amanah
Gibran percaya, ribuan kiai pendukungnya tidak hanya di Banyuwangi, tapi juga Jember, Bondowoso, Situbondo dapat menjaga amanah tersebut.
Sebagai informasi, kunjungan Gibran ke Banyuwangi mencerminkan komitmen kuatnya terhadap persatuan, inovasi dalam pendidikan, dan integritas politik sebagai bagian penting dari platform politiknya.
Dalam momen tersebut, Gibran berpesan kepada para santri untuk bisa menguasai skill di bidang teknologi menghadapi masa depan yang semakin canggih, seperti kecerdasan buatan (AI) dan Internet of Things (IoT).