Liputan6.com, Jakarta - Petani sawit dari Asosiasi Petani Plasma Kelapa Sawit Indonesia (APPKSI) dari Sumatera Utara (Sumut), Riau, Jambi dan Aceh terus melakukan konsolidasi dukungan terhadap calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.
Sekjen APPKSI, Arifin Nur Cahyono mengatakan, dukungan para petani sawit yang tergabung dalam APPKSI ini dilakukan karena ingin 5 agenda yang mereka ajukan dapat diwujudkan di bawah kepemimpinan Prabowo-Gibran.
Baca Juga
"Dukungan petani sawit dari berbagai wilayah di Sumatera, APPKSI Perwakilan Sumatera Utara melakukan deklarasi dukungan pada Prabowo-Gibran di areal perkebunan sawit milik petani plasma di Deli Serdang," kata Arifin dalam keterangan yang diterima, Senin (5/2/2024).
Advertisement
Adapun deklarasi APPKSI lainnya juga turut digelar di sejumlah kota di pulau Sumatera, di antaranya di Kota Kualasimpang, Kabupaten Aceh Tamiang, provinsi Aceh. kemudian di Kuantan Singingi, Provinsi Riau, dan Kabupaten Tebo, Provinsi Jambi.
"Deklarasi APPKSI juga akan dilakukan di Kalimantan Barat dan Kalimantan Timur," ucapnya.
Para petani sawit yang tergabung di APPKSI tentunya berharap Prabowo - Gibran bisa menjalankan 5 agenda yang diajukan oleh APPKSI jika terpilih nanti.
"Dengan ini memberikan dukungan dan akan memilih Prabowo - Gibran. Dukungan ini didasarkan pada program program Prabowo - Gibran yang mempercepat hilirisasi industri sawit dan mengedepankan pengurangan stunting secara massive dengan program peningkatan gizi dan pendidikan bagi masyarakat kecil sepertinya kami para stake holder industri sawit," ungkapnya.
Â
5 Usulan Petani Sawit
Adapun berikut lima usulan yang diajukan petani sawit untuk Prabowo-Gibran di Pilpres 2024:
1. Meminta agar dana pungutan Ekspor CPO yang di himpun oleh BPDPKS agar di alokasikan bagi pendidikan anak anak kami dalam bentuk pembangunan sarana dan prasarana pendidikan serta program bea siswa bagi anak anak petani dan pekerja di perkebunan sawit.
2. Agar ada program dari pemerintah untuk membangun sekolah menengah Kejuruan Perkebunan Kelapa Sawit di daerah daerah perkebunan sawit.
3.Dana Pungutan ekspor CPO agar di alokasikan untuk pembangunan sarana dan prasarana kesehatan di daerah areal perkebunan sawit dan pengobatan gratis bagi masyarakat sekitar areal perkebunan sawit.
4. Dana pungutan Ekspor CPO agar benar benar digunakan untuk program pinjaman dana untuk revitalisasi kebun kebun petani plasma dan mandiri.
5. Mempercepat program sertifikasi lahan lahan perkebunan sawit para petani sawit plasma dan mandiri
Advertisement