Sukses

Lautan Massa Pendukung Padati Simpang Lima Semarang, Tunggu Kedatangan Ganjar-Mahfud

Penyelenggara kampanye akbar di Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah juga menyiapkan panggung istimewa atau tempat khusus bagi para penyandang disabilitas pendukung paslon nomor urut tiga Ganjar-Mahfud.

Liputan6.com, Jakarta - Para pendukung capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud Md semakin memadati kampanye akbar di Simpang Lima Semarang, Jawa Timur. Lautan massa itu setia menunggu kedatangan paslon nomor urut tiga.

Pantauan Liputan6.com, Sabtu (10/2/2024), hinggal pukul 13.20 WIB massa pendukung Ganjar-Mahfud semakin ramai dan berdesakan. Meski sosok yang didukung belum hadir, mereka tetap berada di tengah lokasi acara dan membanjiri jalan sekitaran Simpang Lima.

Sambil menunggu kedatangan Ganjar-Mahfud yang masih dalam perjalanan dari kampanye akbar di Solo, Jawa Tengah, mereka dihibur oleh para penyanyi serta pementas di lokasi. Hujan sempat berkali-kali turun dan mereda.

Lautan massa pendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md memadati kawasan Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah untuk mengikuti kampanye akbar terakhir, Sabtu 10 Februari 2024. (Liputan6.com/Winda Nelfira)

Selain itu, penyelenggara pun menyiapkan panggung istimewa atau tempat khusus bagi para penyandang disabilitas pendukung paslon nomor urut tiga itu.

Posisi tribun untuk para penyandang disabilitas terletak di sebelah kiri panggung utama. Mereka pun tampak terbantu dengan adanya tempat khusus tersebut.

Terlihat pengguna kursi roda, alat bantu jalan, hingga motor yang dimodifikasi menjadi roda tiga untuk penyandang disabilitas satu persatu naik ke tribun. Mereka dengan rapih menempati posisi yang telah disiapkan penyelenggara kampanye akbar.

 

2 dari 3 halaman

Kampanye Akbar Ganjar-Mahfud di Solo

Sebelumnya, ratusan ribu rakyat Solo Raya dan berbagai daerah di Indonesia membanjiri Benteng Vastenburg, Surakarta (Solo). Mereka menghadiri kampanye akbar pamungkas pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Setelah melalui kirab di 11 titik dari Ngarsopuro menuju Benteng Vastenburg, calon presiden (capres) Ganjar Pranowo dan calon wakil presiden (cawapres) Mahfud Md memasuki lapangan disambut dengan sorak sorai rakyat yang sudah berkumpul sejah subuh meski diguyur hujan dan gerimis.

Pada kampanye akbar hari terakhir ini, Mahfud MD mengawali acara dengan memimpin pembacaan doa dan sholawat badar.

"Ridhailah perjuangan kami untuk menjaga berkah dan rahmat-Mu kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia. Jadikanlah pemilu 2024 sebagai pemilu yang membuka pintu langit barokah-Mu untuk Indonesia. Jauhkan Indonesia dari kesewenang-wenangan dan kezaliman pemimpinnya," ucap Mahfud dalam doanya.

Ganjar memberikan orasi sebelum bertolak ke Semarang untuk kampanye akbar pamungkasnya. "Hari ini di Solo Raya kita mau tunjukkan bahwa rakyat, bahwa kita, punya kekuatan dengan nurani kita untuk menentukan sikap di tanggal 14 Februari nanti," kata Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode ini juga mengapresiasi masyarakat yang tumpah ruah saat dirinya diarak menuju Benteng Vastenburg. "Kami melihat mata-mata rakyat yang penuh semangat, kami melihat senyum dan tawa rakyat yang juga memberikan semangat."

 

3 dari 3 halaman

Ganjar: Suara Rakyat Suara Tuhan

 

Semangat rakyat itu memberi kesan pada Ganjar. "Seorang pemimpin tidak boleh diam karena teriakan-teriakan yang ada di rakyat, tapi kita harus bisa merasakan. Saya dan Pak Mahfud Md mencoba merasakan dan mendengarkan dengan kampanye dan tidur di rumah rakyat," jelasnya.

Di situ lah menurut Ganjar, dirinya mendengarkan keluh kesah soal harga beras yang mahal, pupuk yang langka, sulitnya mencari pekerjaan, dan susahnya akses kesehatan. Tidak hanya jasmani yang sehat, menurut Ganjar, politik juga harus sehat.

"Kalau semuanya sakit, maka bangsa ini juga akan sakit. Saya ingin berpesan, suara rakyat, suara Anda akan menentukan nasib bangsa ini," ungkapnya.

"Kami hanya punya hati, kami hanya punya nurani, kami hanya punya keikhlasan untuk menentukan republik ini dan itu adalah suara Anda semuanya," imbuhnya.

Sesuai nomor urut paslon 3, mantan Wakil Rakyat di DPR RI itu juga mengingatkan 3 janjinya. "3 memberikan pesan dan makna yang dalam. Kita taat pada Tuhan, kita patuh pada hukum, dan kita setia pada kehendak rakyat."

"InsyaAllah ASN, TNI, Polri, penyelenggara pemilu bisa netral. Jaga TPS-nya, penghitungannya, InsyaAllah suara rakyat adalah suara Tuhan," kata Ganjar memungkasi.