Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh tidak menampik kemungkinan koalisi antara pasangan calon presiden-calon wakil presiden nomor 01 Anies-Cak Imin dengan paslon 03 Ganjar-Mahfud.
Surya Paloh mengaku akan segera menemui Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam waktu dekat.
Baca Juga
"Ya mungkin dalam waktu dekat ini," kata Surya Paloh usai mencoblos di TPS 08, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (14/2/2024).
Advertisement
Paloh menegaskan, hubungannya dengan Megawati akan tetap terjalin apa pun hasil pemilu 2024. Mengingat keduanya sama-sama memiliki peran yang penting sebagai ketua umum partai.
"Apa pun hasil dari pada pemilu hari ini bahwasanya hubungan silaturahmi, komunikasi, dan apalagi posisi dan peran yang diperankan baik oleh saya maupun Mbak Megawati sebagai pucuk pimpinan di partai politik maupun di pemilu ini," ucap Surya Paloh.
Sebelumnya, Paloh menyatakan melihat terbuka kemungkinan koalisi Anies-Cak Imin dan Ganjar-Mahfud terbentuk di putaran kedua pilpres 2024.
Menurut Paloh hal itu dapat saja terjadi mengingat permasalahan politik yang saat ini dinilai cukup besar.
"Saya pikir itu amat sangat (memungkinkan). Harusnya demikian. Dan itu bisa juga disadari oleh semua pihak karena begitu besar permasalahan yang kita hadapi untuk bisa menjalankan roda adminstrasi pemerintahan yang membutuhkan stabilitas nasional tetap terjaga," ujar Paloh pasca kampanye akbar di JIS, Sabtu (10/2/2024).
Paloh pun menyebut kemungkinan untuk menjajaki koalisi dengan Megawati Soekarnoputri lantaran memiliki pandangan yang sama dalam membangun negara.
Namun Paloh mengaku belum dapat bertatap muka secara langsung dengan Megawati karena kesibukan keduanya.
"Ya memang sekarang ini sama-sama sibuk. Saya jalan-jalan keliling daerah, saya tahu Mbak Mega juga ke mana-mana," kata Paloh.
Ganjar Terbuka Berkoalisi dengan Anies di Putaran Kedua
Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo, mengaku terbuka untuk berkoalisi dengan kubu Anies Baswedan jika pilpres 2024 berlangsung dua putaran.
Hal itu disampaikan Ganjar saat awak media bertanya terkait pernyataan Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Anies Baswedan yang menyebut terbuka peluang untuk bersatu di putaran kedua pilpres 2024.
"Ya semua kemungkinan dapat terjadi," kata Ganjar, saat di Banyumas, Jawa Tengah, Selasa (9/1/2024).
Sebelumnya, Ketua DPP PDIP Puan Maharani, merespons soal kemungkinan kubu nomor urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dengan kubu 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud Md akan bergabung jika pilpres 2024 terjadi dua putaran.
Puan hanya mengatakan pihaknya tak menutup kemungkinan, namun melihat bagaimana dinamika politik ke depannya.
"Insyaallah (berkolaborasi antara kubu 1 dan kubu 3). Kita lihat saja gimana nanti ke depan ini," kata Puan, saat diwawancarai di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024).
Lebih lanjut, dia menyebut yang terpenting pemilu 2024 berjalan dengan jujur dan adil. Sebab, pesta demokrasi untuk rakyat Indonesia.
"Yang penting semuanya bisa berjalan dengan baik dan lancar semuanya bisa berjalan dengan jujur dan adil dan ini pesta demokrasi untuk rakyat Indonesia," kata Puan.
Â
Reporter: Rahmat Baihaqi
Sumber: Merdeka.com
Advertisement