Sukses

Aliansi Masyarakat Sipil Akan Lapor ke Bawaslu Sultra Terkait Dugaan Manipulasi Suara di Wakatobi

Massa yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Sipil Sultra Cinta Demokrasi menggelar demo di depan Hotel Claro, Kota Kendari, Jumat (8/3/2024). Hotel tersebut digunakan sidang pleno KPU Provinsi Sulawesi Tenggara.

Liputan6.com, Jakarta - Massa yang mengatasnamakan Aliansi Masyarakat Sipil Sultra Cinta Demokrasi menggelar demo di depan Hotel Claro, Kota Kendari, Jumat (8/3/2024). Hotel tersebut digunakan sidang pleno KPU Provinsi Sulawesi Tenggara.

Massa aksi menyoroti dugaan kecurangan dalam pemilu 2024 di kecamatan Wangi-Wangi Selatan, Kabupaten Wakatobi.

"Pesta Demokrasi 14 Februari mestinya menjadi ajang memilih perwakilan Rakyat yang disenangi masyarakat. Anehnya di Sulawesi Tenggara terjadi pelanggaran Pemilu yang diduga dilakukan oleh penyelenggara pemilu di tinggkat kecamatan di kabupaten Wakatobi tepatnya di kecamatan Wangi-Wangi Selatan," kata perwakilan Aliansi Masyarakat Sipil Sultra Cinta Demokrasi, Amin.

"Pasalnya proses perhitungan di tingkat kabupaten terjadi manipulasi hasil perolehan salah satu calon anggota DPR RI."

2 dari 2 halaman

Lapor ke Bawaslu

Amin mengatakan pihaknya juga akan melaporkan temuan dugaan kecurangan pemilu pada bawaslu Provinsi Sultra.

"Kami sangat kaget dengan kejadian satu kecamatan ini karena dari semua kabupaten yang terakhir pleno itu adalah Wakatobi dan kasusnya satu kecamatan yaitu Wangi-Wangi Selatan. Kami menduga penyelenggara pada tingkat Kecamatan ini memiliki motif memenangkan pasangan calon legislatif sampai berani memanipulasi hasil perolehan suara. Intinya Pesta Demokarasi diduga dinodai penyelenggara pemilu," pungkasnya.