Sukses

Gerindra Sebut Jangan Kaget Bila Kaesang Pangarep Maju Pilkada Jakarta

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menyatakan, sosok Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep memenuhi syarat maju Pilkada Jakarta 2024.

Liputan6.com, Jakarta Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menyatakan, sosok Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep memenuhi syarat maju Pilkada Jakarta 2024.

Oleh karena itu, ia mengaku tak akan kaget bila Kaesang beneran maju Pilkada.

“Kaesang kan memenuhi syarat untuk maju, jadi saya sendiri gak akan terkejut misal nya suatu saat Mas Kaesang maju, gak ada masalah menurut saya,” kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (20/6/2024).

 Apalagi, kata Habiburokhman, ayah dari Kaesang, Presiden Joko Widodo masih berpengaruh besar dalam dinamika Pilkada 2024.

“Ya tentu (berengaruh) dong, kan di masyarakat kita begitu kalau pemimpin-pemimpin yang mereka hormati tentu mereka akan dengar juga gitu, masukan mereka, sikap politik mereka, gesture politik mereka tentu menurut saya sih masih sangat berpengaruh ya,” pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menegaskan dirinya tidak perlu izin Presiden Jokowi untuk mau Pilkada Jakarta 2024 mendampingi Anies Baswedan.

"Ya emang saya perlu izin? Saya ketua umum," kata Kaesang, di Kantor DPP PSI, Jakarta, Kamis (13/6/2024).

Kata Kaesang, PSI memiliki kursi di DPRD Jakarta. Sehingga, dirinya tak perlu izin dari Presiden Jokowi. Selain itu, dia siap bila memang dipasangkan dengan Anies pada Pilkada Jakarta 2024.

Apalagi saat ini DPW PKB Jakarta yang sudah lebih dulu mendukung Anies, menyatakan baru membuka komunikasi dengan PSI.

 

2 dari 3 halaman

Terus Bangun Komunikasi

Terkait komunikasi itu, Kaesang menyampaikan komunikasi berlangsung di tingkat DPW partai masing-masing.

"Kalau itu kan komunikasinya sekarang masih di tingkat provinsi ya di teman-teman DPW ya. Ya tapi kalau saya ditanya siap atau nggak ya harus siap," kata Kaesang.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengatakan, bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) melarang putra bungsunya Kaesang Pangarep maju pemilihan gubernur atau Pilgub Jakarta.

"Tadi saya tanya sama Bapak (Jokowi) habis rapat. 'Pak, gimana kalau Kaesang maju wagub Jakarta?'. 'Waduh', gitu, 'Jangan Pak Zul', katanya," ujar Zulhas di DPP PAN, Jakarta Selatan, Senin, (3/6/2024).

 

3 dari 3 halaman

PAN Taruh Minat

Zulhas sendiri pernah mengusulkan Kaesang berpasangan dengan Zita Anjani di Pilkada Jakarta sebab ia ingin Jakarta dipimpin anak muda.

"Kaesang kan anak muda, saya malah sudah pernah ngusulkan dulu, 'Pak saya kan pernah ngusulkan dulu, setahun lalu, gimana Pak kalau Jakarta anak muda saja gitu kan, Kaesang'. Setahun lalu kalau tak salah," ucapnya.

Presiden Jokowi sendiri enggan menanggapi soal kabar dirinya melarang putra bungsunya sekaligus Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep maju pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024. Jokowi meminta agar hal tersebut ditanyakan kepada Kaesang.

"Tanyakan yang mempunyai nama, Kaesang Pangarep," kata Jokowi kepada wartawan di Hotel Fairmont Jakarta, Senin (10/6/2024).