Sukses

Alasan PKB Pilih Bobby Nasution Ketimbang Edy Rahmayadi di Pilgub Sumut 2024

PKB telah memberikan rekomendasi dukungan kepada menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution sebagai bacagub di Pilgub Sumut 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) saat tes kepatutan dan kelayakan bakal calon gubernur Sumatera Utara 2024 menghadirkan dua kandidat terkuat, yakni sang petahana Edy Rahmayadi dan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution. 

Hari ini, Kamis (4/7/2024) PKB memberi keputusan bahwa yang mendapat surat rekomendasi Pilgub Sumut 2024 adalah Bobby Nasution

Menanggapi hal itu, Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid, mengatakan keduanya adalah yang terbaik. Namun memang PKB harus meyakini siapa yang akan menjadi pemenang dalam kontestasi.

“Ya ini, kemarin dua-duanya sudah diungkapkan sebagai bagian dari proses dan mekanisme yang ada di internal partai kebangkitan bangsa."

"Nah, salah satu pertimbangannya hari ini kenapa PKB memberikan rekomendasi atau surat keputusan kepada Mas Bobby karena dalam hitungan PKB, Bobby yang akan jadi pemenang,” kata Jazilul di Kantor DPP PKB Jakarta, Kamis (4/7/2024).

Jazilul mengaku sudah berhitung, indikasi kemenangan Bobby bersumber dari kuatnya dukungan partai-partai politik di Provinsi Sumatera Utara. Total, ada tujuh partai politik yang punya kursi dan selebihnya ada partai-partai non parlemen juga yang mendukung. 

“Lebih dari 10 partai politik menurut saya. Ini mengindikasikan bahwa kekuatan yang dibangun oleh Mas Bobby merangkul semua partai, ini saya yakin akan menjadi jalan menuju kemenangan,” yakin Jazilul.

“Sehingga PKB memutuskan memberikan surat keputusan kepada Mas Bobby untuk terus berjuang menjadi calon gubernur Sumut,” imbuhnya menandasi.

 

2 dari 4 halaman

Bobby Terima Langsung Rekomendasi Dukungan di Markas PKB

Sebelumnya diberitakan, Bobby Nasution yang hadir langsung di Kantor DPP PKB Jakarta, menyampaikan rasa terima kasihnya atas surat dukungan rekomendasi tersebut.

Menurut dia, dukungan PKB adalah perintah untuk bertugas menjadi calon gubernur di Sumatera periode berikutnya.

“Dalam kesempatan ini saya menyampaikan Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PKB yang telah memberi tugas dan amanah kepada saya untuk menjadi calon gubernur Sumatera Utara 2024-2029,” yakin Bobby.

“Dan tentunya apa yang disampaikan wejangan dari PKB beberapa waktu lalu sampai dengan tadi siang diberikan kepada saya secara pribadi untuk maju Sumut kita pegang Teguh,” kata Bobby.

Dia pun memastikan tidak hanya membawa rekomendasi PKB untuk Pilkada Sumut 2024, tetapi juga masukan dan saran yang disampaikan Waketum PKB Jazilul Fawaid (Gus Jazil) soal memilih wakil.

 

 

3 dari 4 halaman

Bobby Akan Cari Cawagub Perempuan

"Gus Jazil tadi menyampaikan dan hal ini juga sesuai dengan apa yang disampaikan teman-teman tokoh NU yang ada di Sumut dalam memberikan masukan agar kalau bisa yang mendampingi sebagai cawagub dari tokoh perempuan," ujar Bobby, Kamis (4/7/2024).

Bobby beralasan, pendamping perempuan sebagai bakal calon wakil gubernur (bakal Cawagub) nantinya akan difokuskan untuk membangun Indonesia Emas.

Sebab, kata dia, Indonesia Emas menjadi program yang hendak dicapai dalam pemerintahan mendatang yang dipimpin oleh Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, selaku adik ipar dari Bobby.

"Ini menjadi isu sentral untuk membangun SDM yang unggul mencapai Indonesia Emas 2045, tokoh perempuan dianggap sangat penting untuk sukseskan hal itu. Jadi ini (pesan) akan kami pegang Teguh yang akan kita bicarakan juga dengan partai koalisi," janji Bobby.

"Terima kasih atas kepercayaannya dan tugasnya untuk menjadi calon gubernur Sumatera Utara," imbuh dia menandasi.

4 dari 4 halaman

PKB Usul Nagita Slavina Dampingi Bobby

Waketum PKB Jazilul Fawaid mengaku mengusulkan nama istri Raffi Ahmad, Nagita Slavina sebagai bakal cawagub Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024.

“Oh iya tadi ini diskusinya, ini serius, saya sampaikan ke Mas Bobby memang kan ini jaman media sosial, kami mengusulkan yang mendampinginya itu Mbak Nagita Slavina,” kata Jazilul di Kantor DPP PKB  Jakarta, Kamis (4/7/2024).

Jazilul berharap, usulan nama Nagita bisa disampaikan ke partai-partai lain yang mau mendukung Bobby di Pilgub Sumut 2024.

Masalah diterima atau tidaknya Nagita nantinya, Jazilul memastikan PKB tidak ambil pusing karena sifatnya masih sebatas usulan.

“Iya, usulan, nanti supaya dibahas dengan partai-partai yang lain. Ya kan, loh apa di sana (Nagita) belum ada elektoral? Nanti dilihat. Tapi salah satu contoh yang diusulkan oleh PKB dan terbuka bagi partai yang lain juga mengusulkan nama perempuan yang akan mendampingi Mas Bobby,” ucap dia.       

Video Terkini