Sukses

Presiden PKS Ralat Dukungan kepada Bobby Nasution di Pilgub Sumut

Dia memastikan arah dukungan PKS untuk Pilkada Sumut masih dalam pembahasan dan belum sampai kepada keputusan.

Liputan6.com, Jakarta - Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyampaikan klarifikasi atau ralat terkait dukungan terhadap Wali Kota Medan Bobby Nasution, karena partainya belum memutuskan dukungan terhadap nama bakal calon kepala daerah untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara (Sumut) 2024.

"Saya perlu menegaskan sampai dengan detik ini belum ada keputusan DPTP terkait dengan calon gubernur atau wakil gubernur Sumatera Utara," kata Syaikhu menyampaikan klarifikasi di Kantor DPP PKS, Jakarta, Senin (8/7/2024) seperti dilansir Antara.

Dia memastikan arah dukungan PKS untuk Pilkada Sumut masih dalam pembahasan dan belum sampai kepada keputusan.

"Semuanya masih dalam proses pembahasan," kata dia.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Dikoreksi

Dalam jumpa pers terkait pemberian dukungan terkait Pilkada Maluku, Senin, Syaikhu ditanya soal kemungkinan PKS yang condong mendukung Bobby Nasution. Lalu Syaikhu pun menjawab bahwa PKS mengusung sosok tersebut.

Namun saat menyampaikan klarifikasi, Syaikhu mengoreksi bahwa jawaban tersebut merujuk kepada dukungan pada Pilkada Maluku.

Menurutnya surat keputusan terkait dukungan dalam Pilkada Maluku pun sudah dikeluarkan oleh pihaknya.

"Apa yang tadi pagi saya bincangkan itu adalah perbincangan tentang SK DPP PKS terkait dengan pemilihan atau kepada gubernur maluku, jadi itu yang sudah kita keluarkan," kata dia mengoreksi pernyataan sebelumnya.

 

3 dari 3 halaman

Pernyataan Sebelumnya

Dalam berita sebelumnya, Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menyatakan mendukung Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk maju menjadi calon gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumatera Utara (Sumut) 2024.

"Ya PKS mengusung beliau, dan tentu kita mempercayakanlah kepada beliau," kata Ahmad Syaikhu di Kantor DPP PKS, Jakarta, Senin.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.