Sukses

Pinang Dedy Mulyadi Jadi Cagub Jabar, Sekjen Golkar: Ridwan Kamil OTW Jakarta

Penetapan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur (cagub) di Pilkada Jakarta bakal diumumkan jelang masa pendaftaran pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada 27 Agustus 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus, membenarkan partainya meminang Dedy Mulyadi untuk maju menjadi calon gubernur di Pilkada Jawa Barat 2024. Sedangkan Ridwan Kamil (RK) disebut bakal diusung maju di Pilkada Jakarta 2024.

Hal ini disampaikan Lodewijk usia hadir pada acara Puncak HUT Ke-46 AMPI di Djakarta Theatre, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (2/8/2024).

"Ya itu yang kita, Pak Deddy di sana (Jawa Barat) berarti otw RK (ke Jakarta) jadi benar. Mungkin baliho dipasang lagi kali ya, gimana setuju gak?" kata Lodewijk.

Menurut Lodewijk, penetapan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur (cagub) di Pilkada Jakarta bakal diumumkan jelang masa pendaftaran pasangan calon gubernur dan wakil gubernur pada 27 Agustus 2024.

"Yang jelas tanggal 27 Agustus sudah pengumuman, ya berarti udah pasti (RK di Jakarta) gitu loh, berati sebelum tanggal 27," kata Lodewijk.

Lodewijk meyakini, RK bakal mampu bersaing dengan kandidat cagub lainnya, termasuk Mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan maupun Pengusaha Jalan Tol Jusuf Hamka.

"Ini kan bersaing antara Pak RK dan Anies, jadi nanti kita liat lah. Soal Pak Hamka, nanti kita lihat lah, kan masih dinamis. Namanya peluang-peluang, tapi sekali lagi frame-nya kita adalah koalisi Indonesia Maju," jelasnya.

Terkait peluang menyandingkan Ridwan Kamil dengan Jusuf Hamka sebagai cawagub, Lodewijk menyebut Partai Golkar tak memiliki cukup kursi untuk memajukan calon atau kader dari partai sendiri.

"Maslahatnya kan Golkar kan tidak memenuhi kuota untuk mencalonkan sendiri," kata dia.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Belum Ada Usulan Nama Cawagub

Sementara itu, Lodewijk mengaku hingga saat ini belum ada usulan nama cagub atau cawagub dari Partai Gerindra yang bersama dengan Golkar di Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Kita masih nunggu, belum ada nama yang diusulkan. RK aja masih jalan dari Bandung. Setelah dia sampe baru kita ngomong," ujar Lodewijk.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Dito Ariotedjo sebelumnya menilai, sosok mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Waketum Gerindra Budisatrio Djiwandono punya peluang maju di Pilgub Jakarta 2024.

Dia mengakui, bahwa nama mereka selalu beredar dalam bursa calon gubernur Jakarta dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Ya kan ada pak RK, mas Budisatrio. Nama-nama seperti itu kan selalu bergulir, dan nama-nama yang bagus itu RK dan Budi," kata Dito, kepada wartawam di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (1/8).

 

3 dari 3 halaman

KIM Usulkan Nama dari Internal

Dito menyebut, KIM akan mengusulkan nama dari internal koalisi sebagai calon gubernur.

"Ya kita lihat kan di KIM sendiri nama-namanya sudah dimunculkan," ujar dia.

Nama RK sendiri di internal Golkar dipertimbangkan maju di Jakarta atau Jawa Barat. Dito menilai, RK juga cocok sebagai calon gubernur Jakarta karena pengalamannya sebagai gubernur Jawa Barat dan wali kota Bandung.

"Ya untuk Pak Ridwan Kamil saya rasa clear statement baik itu dari pak Airlangga dan juga kawan-kawan koalisi Indonesia Maju itu di proyeksi untuk di Jakarta maupun Jawa Barat. Itu tergantung nanti dinamika terakhir pendiskusian dengan koalisi akhirnya mau bagaimana. Intinya kita siap bersama Koalisi Indonesia Maju," imbuh Dito.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.