Sukses

Spanduk Kaesang Bertebaran di Jakarta Jelang Pilkada, Heru Budi: Boleh Dong

Menurut Heru, spanduk Kaesang yang bertebaran di Jakarta saat ini tidak mengandung unsur kampanye dan bukan terkait Pilkada. Hingga saat ini, belum ada kejelasan mengenai Kaesang bakal diusung maju di Pilkada Jakarta 2024.

Liputan6.com, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono buka suara soal banyaknya spanduk bertuliskan nama Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep yang mulai bertebaran di sejumlah titik wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Barat jelang Pilkada serentak 2024.

Adapun spanduk yang bertebaran itu ada dalam beragam ukuran. Spanduk itu bertuliskan 'Kaesang 2024-2024 DKI Jakarta' dengan foto Kaesang yang ada di bagian bawah.

Menanggapi hal ini, Heru mengatakan kewenangan untuk menindak spanduk-spanduk di wilayahnya ada pada trantib atau Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).

Meski begitu, Heru Budi bilang jika spanduk bertuliskan Kaesang sesuai aturan yang ada, maka tidak masalah nangkring di sejumlah titik Jakarta.

"Kalau sesuai aturan nggak apa-apa juga," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (14/8/2024).

Menurut dia, spanduk Kaesang yang bertebaran di Jakarta saat ini tidak mengandung unsur kampanye dan bukan terkait Pilkada. Adapun hingga saat ini belum ada kejelasan mengenai Kaesang bakal diusung maju di Pilkada Jakarta 2024.

"Sekarang gini, kan kalimatnya harus dilihat dong. Kalimatnya mengandung Pilkada enggak? Kan boleh dong," ungkapnya.

"Misalnya Heru Budi Hartono. Kan saya nulis Heru Budi Hartono di mana-mana, boleh asal ada izin tempatnya," tandasnya.

2 dari 3 halaman

Zulhas Usul Usung Kaesang-Zita di Jakarta Tapi Tak Direstui Jokowi

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan menyinggung soal ikhtiarnya mengusulkan Ketua DPP PAN Zita Anjani dan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep pada Pilkada Jakarta 2024.

Hal itu disampaikan Zulkifli Hasan saat jajaran DPP PAN menerima kunjungan silaturahim Kaesang Pangarep. Menurut pria yang akrab disapa Zulhas itu, usulan tersebut muncul pada tahun lalu.   

"Dulu saya ngusulkan Mas Kaesang sama Zita untuk maju (Pilkada) Jakarta. Saya bilang, anak-anak muda perlu tampil, saatnya anak muda tampil. Dulu satu setengah tahun yang lalu, bukan baru," kata Zulhas di Kantor DPP PAN, Jakarta dilansir dari Antara, Rabu (14/8/2024).

Namun, dia melanjutkan bahwa ikhtiarnya tersebut tidak mendapat restu dari Presiden Jokowi. Untuk itu, dia menepis bahwa dorongan untuk memajukan Kaesang pada Pilkada Jakarta 2024 datang dari Presiden Jokowi.

"Jadi dulu saya minta, (tapi) Pak Jokowi enggak mau. Jadi kalau kemarin bilang ada Presiden yang dorong-dorong Kaesang tuh enggak bener, jadi saya yang minta (itu)," ucap Zulhas.

 

3 dari 3 halaman

KIM Sepakat Usung RK di Pilkada Jakarta

Saat ini, kata Zulhas, Koalisi Indonesia Maju (KIM) telah sepakat mengusung mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) sebagai bakal calon gubernur pada Pilkada Jakarta 2024.

"KIM sudah sepakat RK. Wakilnya yaitu tadi hanya belum dibicarakan lengkap di KIM, kalau RK-nya sudah," ucap dia.

Pada kesempatan itu, Zulhas mengaku sempat membicarakan pula soal tawaran Kaesang untuk maju pada Pilkada Jawa Tengah 2024, namun hanya ditanggapi dengan tawa oleh putra bungsu Presiden Jokowi itu.

"Saya bilang tadi barusan, 'Mas Kaesang kalau enggak Jakarta, gimana kalau Jawa Tengah?' Barusan, kami yang minta. Mas Kaesang (menjawabnya) ketawa-ketawa saja tuh, kalau sama saya kan gitu, ketawa terus humor terus," tutur dia.

 

Video Terkini