Sukses

Rano Karno Deg-degan Jalani Tes Kesehatan: Saya Paling Males Disuntik

Rano Karno mengaku gugup mengikuti tes kesehatan karena takut disuntik.

Liputan6.com, Jakarta Bakal calon gubernur-calon wakil gubernur Jakarta 2024, Pramono Anung dan Rano Karno, menjalani tes kesehatan sebagai syarat mengikuti Pilgub Jakarta di RSUD Tarakan Jakarta, Jumat (30/8/2024). Rano Karno mengaku gugup mengikuti tes kesehatan karena takut disuntik.

"Sebetulnya deg-degan ini. Deg-degan bukan apa, kita paling males disuntik. Ini pasti ambil darah kan," kata Rano Karno kepada wartawan di RSUD Tarakan Jakarta.

Namun, Rano mengatakan dirinya juga baru menjalani pemeriksaan kesehatan pekan lalu. Sehingga, dia optimistis bisa lolos tes kesehatan untuk Pilgub Jakarta 2024.

"Tapi ya alhamdulillah sebetulnya abang baru seminggu kemarin check up. Cuma ya karena ini kewajiban, ya kita harus siap," ujar Rano.

Pemeran Si Doel Anak Sekolahan itu mengaku tidak memiliki persiapan khusus sebelum menjalani tes kesehatan di RSUD Tarakan. Dia hanya diminta menjalani puasa selama delapan jam.

"Paling disuruh minum aja. Jadi cuma air putih aja. Persiapan khusus enggak ada," tutur Rano.

Senada dengan Rano, Pramono Anung mengaku tidak memiliki persiapan khusus untuk menjalani tes Kesehatan pada hari ini. Pasalnya, selama ini dia rutin menjalani tes kesehatan.

"Saya memang secara pribadi dan saya yakin juga Bang Doel (Rano Karno) kita berdua menjaga kesehatan secara rutin," kata Pramono kepada wartawan di RSUD Tarakan Jakarta.

Dia optimis tes kesehatannya mendapat hasil yang bagus. Terlebih, Pramono mengaku rutin berolahraga sejak 20 puluh tahun yang lalu untuk menjaga tubuhnya tetap bugar.

"Jadi saya meyakini untuk urusan tes kesehatan ini bismillah mudah mudahan enggak ada hal yang diragukan," ujar Pramono.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Rano Karno tiba terlebih dahulu di RSUD Tarakan pada pukul 06.44 WIB. Selang beberapa menit, Pramono Anung tiba pada pukul 06.45 WIB.

Keduanya tampak didampingi oleh istri masing-masing. Tes kesehatan syarat Pilkada Jakarta 2024 ini dimulai pada pukul 07.00 sampai 18.30 WIB.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jadwal Pemeriksaan Kesehatan Cagub-Cawagub Jakarta

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta segera melakukan verifikasi administrasi kepada dua pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta yang baru saja mendaftarkan diri pada Rabu (28/8/2024).

Dua paslon tersebut yakni, Pramono Anung-Rano Karno yang diusung PDIP dan Ridwan Kamil-Suswono yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

Setelah proses penerima pendaftaran ini kami akan langsung melakukan penelitian administrasi untuk berkas baik syarat pencalonan maupun syarat calon," ujar Kepala Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta Dody Wijaya, saat konferensi pers, di KPU DKI Jakarta, Rabu.

Tak hanya itu, pihaknya juga menyerahkan surat pengantar untuk pemeriksaan kesehatan untuk Pramono Anung-Rano Karno pada 30 Agustus 2024.

Kemudian, untuk pasangan calon Ridwan Kamil dan Suswono dijadwalkan melakukan pemeriksaan kesehatan di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat pada 31 Agustus 2024.

Kemudian, untuk pasangan calon Ridwan Kamil dan Suswono dijadwalkan melakukan pemeriksaan kesehatan di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat pada 31 Agustus 2024.

"Tadi juga sudah memberikan surat pengantar untuk pasangan calon melakukan pemeriksaan yang pertama untuk Bapak Pramono Anung dan Bapak Rano Karno akan dilakukan pemeriksaan kesehatan di RS Tarakan Pada hari Jumat tanggal 30 Agustus mulai pukul 07.00 sampai dengan selesai," ujar dia.

"Yang kedua untuk Bapak Ridwan Kamil dan Pak Suswono akan melakukan pemeriksaan kesehatan pada hari Sabtu tanggal 31 Agustus mulai pukul 07.00 WIB," sambungnya.

Dody menjelaskan, RSUD Tarakan sudah menyiapkan tim spesialis dan dokter ahli untuk memeriksa dua pasangan calon itu.

"Jadi dari RSUD Tarakan sudah menyiapkan tim dokter spesialis dan dokter ahli untuk melakukan pemeriksaan kesehatan jasmani, rohani dan bebas penyalahgunaan narkotika," imbuh Dody.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.