Sukses

Sowan ke Pesantren di Kalibata, Ridwan Kamil Minta Doa Agar Hajatnya Dilancarkan

Ridwan Kamil menegaskan, kehadiran di Pondok Pesantren Darul Islah bukan untuk berkampanye melainkan hanya meminta doa demi kelancaran hajat yang sedang dijalankan.

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Darul Islah di Kalibata, Jakarta Selatan, Rabu (2/10/2024). Dia menegaskan, kehadirannya bukan untuk berkampanye melainkan hanya meminta doa demi kelancaran hajat yang sedang dijalankan.

“Ini bukan kampanye. Ini saya sowan meminta doa agar diberi kelancaran dalam urusan-urusan,” kata RK kepada awak media di lokasi, seperti dikutip Kamis (3/10/2024),

Selain meminta doa, RK juga mengaku melakukan taaruf atau saling berkenalan soal keluarga siapa, pernah mengerjakan apa, dan bagaimana. Dia meyakini, pertemuan spiritual dengan pemuka agama menjadi penting demi tegaknya sebuah negara.

“Memohon doa kenapa? Karena tegaknya sebuah negara kan 4 urusan, ilmu ulama, adil memimpin, dermawan orang kaya dan diijabah doanya. Alhamdulillah tadi sudah didoakan menguatkan secara spiritualitas untuk melanjutkan ikhtiar yang sedang dilakukan,” ungkap RK.

RK mengaku dirinya diterima dengan baik oleh para pengurus dan para santri. Dia mengaku, momentum tersebut harus disyukuri untuk dijadikan komitmen mengurus Jakarta yang lebih baik.

“Tidak hanya urusan infrastruktur ya tetapi masalah jiwa, masalah sumber daya manusia (SDM), masalah keumatan juga Insya Allah itu prioritas utama. Saya kira itu nasihat dari pak kiai,” RK menutup.

 

2 dari 2 halaman

Sampaikan Terima Kasih

Menanggapi kunjungan RK, Pengasuh Pondok Pesantren Darul Islah Kyai Haji Amir Hamzah berterima kasih kepada siapa pun yang bersedia hadir untuk bersilaturahmi. Menurut Kyai Amir, siapa pun tamunya diharapkan agar bisa terus mengenal satu sama lain.

“Terima kasih atas kedatangannya Bang Emil. Ya tentunya siapapun yg datang ke tempat ini, kami ucapkan terima kasih karena kita dianjurkan satu dengan yang lain saling mengenal baik,” tutur Kyai Amir.

Dia mendoakan, siapa pun nantinya yang akan memimpin Jakarta berikutnya maka harus amanah terhadap rakyat dan menjadikan Jakarta lebih baik.

“Saya sampaikan, tentulah jagalah kalau misalnya mendapatkan suatu amanah ya kita doakan semua siapapun nanti yang menjadi pemimpin adalah orang yang terbaik ya, khususnya Jakarta agar menjadi lebih baik ke depan dengan pemimpin yang baru,” dia menutup.