Liputan6.com, Jakarta - Calon wakil gubernur (Cawagub) Jakarta nomor urut 1, Suswono memastikan Calon Gubernur (Cagub) Ridwan Kamil (RK) tidak menganggap posisinya di Pilkada Jakarta 2024 sebagai ban serap.
Suswono meyakini, RK menilai posisi cawagub punya peran penting di pemerintahan.
Baca Juga
"Saya jelaskan ya bahwa Pak Emil itu tidak demikian," kata Suswono ditemui di Kapanlagi Youniverse, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (14/10/2024).
Advertisement
Suswono bilang, ia dan RK bahkan sudah menetapkan pembagian tugas, jika menjadi gubernur dan wakil gubernur Jakarta terpilih. Pembagian tugas itu, kata dia digagas langsung oleh RK.
Menurut Politikus Senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, nantinya ia bakal lebih banyak berkutat soal penghijauan hingga urusan pangan di Jakarta.
Hijaukan Jakarta
"Nanti kalau Allah takdirkan, jadi tugas untuk menghijaukan Jakarta, tugas untuk mengamankan pangan, tugas untuk sosialisasi kemasyarakatan ya itu akan ditugaskan ke saya ya," kata Suswono.
"Jadi lebih mendiskusikan itu sih. Karena program-program apa saja yang akan dilakukan," tandasnya.
Advertisement
Tim Pemenangan Yakin Ridwan Kamil-Suswono Menang Pilkada Jakarta 2024 Satu Putaran
Elektabilitas pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) menempati posisi teratas yakni 52,6 persen.
Adapun ini berdasarkan hasil survei Indonesia Political Opinion (IPO) melalui teknik wawancara yang dilakukan pada 21-27 September 2024. Sementara dua rival RIDO, Pramono Anung-Rano Karno berasa di angka 27,1 persen dan Dharma-Kun hanya 2,7 persen.
Terkait hal ini, Dewan Penasihat Tim Pemenangan RIDO, Arief Rosyid Hasan mewajari hal tersebut. Pasalnya, paslonnya dalam debat perdana menghadirkan solusi yang kongkrit terhadap permasalahan di Jakarta. “Di semua sesi RIDO unggul dibanding pasangan lain,” kata Arief, Minggu (13/10/2024).
Dia mengungkapkan, sosok pemimpin yang dibutuhkan Jakarta adalah mereka yang punya pengalaman, di mana hal tersebut berada pada sosok Ridwan Kamil yang pernah menjadi Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat.
Bukan hanya itu saja, Arief juga melihat sosok Ridwan Kamil adalah pilihan tepat bagi kaum milenial dan Gen Z, di mana kelompok tersebut paling membutuhkan keberpihakan dari pemerintah.
“Program RIDO memberi kepastian kepada mereka bahwa pemerintah akan membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Juga untuk yang terkena PHK akan ada bantuan 3 bulan agar bisa merintis usaha atau mencari pekerjaan baru,” jelas Arief.
Karena itu, dia percaya kontribusi suara milenial dan Gen Z yang besar dalam mendukung RIDO, bisa membuat menang satu putaran di Pilkada Jakarta 2024.
“Sebanyak 70-80% suara mereka akan mengantarkan RIDO menang sekali putaran!,” optimis Arief.