Sukses

Gabung Relawan Huma Betang, Seniman Nyatakan Dukung Agustiar-Edy di Pilkada Kalteng

Tina menilai, pasangan Agustiar-Edy sudah sangat layak untuk pimpin Kalteng agar semakin maju dan berkah. Ia melihat, keduanya cukup mampu jadi pemimpin yang mengayomi rakyat.

Liputan6.com, Jakarta Para pelaku Seni Kalimantan Tengah (Kalteng) mendeklarasikan dukungan kepada Pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur nomor urut 3 Agustiar Sabran-Edy Pratowo. Ratusan masyarakat pegiat seni percaya Agustiar-Edy adalah pemimpin terbaik untuk Bumi Tambun Bungai.

Koordinator Komunitas Seni Kalteng, Tina menyatakan tekad kuatnya untuk bawa kemenangan kepada Agustiar-Edy. Tina dan lainnya secara konkret gabung Relawan Huma Betang sebagai wujud nyata dukungan terhadap Agustiar-Edy.

"Kami Komunitas Seni Kalimantan Tengah dihadapan Tuhan Yang Maha Esa dengan penuh keikhlasan dan tanpa ada paksaan mendukung Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor Urut 3, Agustiar Sabran-Edy Pratowo di Pilgub 2024 dengan bergabung bersama Relawan Huma Betang," ucap Tina, Rabu (16/10/2024).

Tina menilai, pasangan Agustiar-Edy sudah sangat layak untuk pimpin Kalteng agar semakin maju dan berkah. Ia melihat, keduanya cukup mampu jadi pemimpin yang mengayomi rakyat.

Dukungan tersebut cukup ampuh untuk perkuat mesin pemenangan Agustiar-Edy. Dengan dukungan Komunitas Seni Kalteng, Tina percaya Agustiar-Edy bisa jadi gubernur dan wakil gubernur Kalteng tersebut.

"Mendukung pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo untuk menjadi pasangan pemimpin Kalimantan Tengah selanjutnya pada Pemilihan Gubernur (Pilbup) 2024 mendatang,' ujarnya.

Tina dan masyarakat lainnya bertekad kuat untuk berikan dukungan secara totalitas kepada Agustiar-Edy. Ia percaya, Agustiar-Edy bisa menangkan Pilgub Kalteng 2024.

"Sepenuh hati dan totalitas menyatukan langkah dan tujuan memenangkan pasangan Agustiar Sabran-Edy Pratowo agar menjadi pasangan pemimpin pemerintahan Kalimantan Tengah selanjutnya," pungkasnya.

2 dari 3 halaman

Kelompok Petani Apresiasi Kartu Huma

Program Kartu Huma Betang Sejahtera gagasan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah nomor urut 3, Agustiar Sabran-Edy Pratowo, mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

Tokoh masyarakat Tani Harapan Mulya 38 Palangkaraya, Asep Eko DS, menyatakan bahwa gagasan tersebut membuktikan keberanian Agustiar-Edy sebagai pemimpin dalam membuat komitmen dengan rakyat. Kartu Huma Betang Sejahtera juga disebut mampu mewujudkan kemajuan nyata, termasuk kesejahteraan para petani di Kalimantan Tengah.

"Program Kartu Huma Betang Sejahtera ini adalah sebuah terobosan yang bagus dan patut diapresiasi," kata Asep Eko DS, Kamis (10/10/2024).

Asep Eko menekankan bahwa hal yang paling penting adalah komitmen dari Agustiar-Edy untuk benar-benar mengeksekusi program tersebut dengan baik.

Hal itu, menurutnya, agar masyarakat bisa merasakan berbagai fasilitas pembangunan di Kalimantan Tengah, karena program Kartu Huma Betang Sejahtera mampu mengoptimalkan pembangunan-pembangunan strategis.

"Saya pribadi berharap Bang Agustiar terpilih menjadi gubernur Kalteng, dan saya juga menunggu bagaimana Bang Agustiar memenuhi janji tersebut melalui Kartu Huma Betang Sejahtera," ucapnya.

Asep mengungkapkan bahwa potensi pertanian di Kalimantan Tengah sangat besar dan program yang ditawarkan oleh Agustiar kepada petani dinilai sangat relevan dengan kebutuhan sektor tersebut.

"Program yang ditawarkan Bang Agustiar kepada petani sangat bagus. Potensi pertanian di Kalteng ini cukup besar, untuk itu pemerintah provinsi harus benar-benar hadir mendampingi petani," jelasnya.

Asep Eko, yang saat ini juga menjadi pimpinan Kelompok Tani Nelayan Berkah Palangkaraya, menambahkan bahwa selain bantuan yang bersifat modal, alangkah baiknya jika pasangan Agustiar-Edy memperkenalkan program-program yang mampu menarik minat kaum muda untuk terjun ke dunia pertanian.

"Di samping memberikan bantuan yang bersifat modal kepada petani, alangkah bagusnya pasangan Agustiar-Edy ini membuat terobosan yang bisa menarik kaum muda untuk tertarik pada usaha pertanian. Misalnya, dengan menciptakan program pertanian modern berbasis digitalisasi dan mekanisasi," terang Asep.

 

3 dari 3 halaman

Infografis

Video Terkini