Sukses

Atasi Macet di Ciputat, Pilar Saga Janjikan Akan Ada Pembangunan Flyover dan Underpass

Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Pilar Saga Ichsan, mengungkapkan telah melakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi untuk mengatasi kemacetan di wilayah Ciputat dan sekitarnya.

Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Pilar Saga Ichsan, mengungkapkan telah melakukan koordinasi dengan pemerintah provinsi untuk mengatasi kemacetan di wilayah Ciputat dan sekitarnya. Salah satu solusi yang diusulkan adalah pembangunan underpass di area yang rawan kemacetan.

Seperti diketahui, wilayah Ciputat dan sekitarnya dikenal dengan kemacetannya yang sangat parah. Terutama di jam-jam sibuk, seperti pagi dan sore hari. Diperparah dengan adanya pasar di lokasi sekitar, membuat lalu lintas selalu tersendat.

“Menjawab kegundahan m tersebut, bu Airin Rachmi Diany sudah menyampaikan langsung ke saya, jika beliau terpilih nanti, akan ada agenda pembangunan flyover dan underpass dari Provinsi Banten. Karena sinergitas antara kota dan provinsi harus terjalin, jadi provinsi tahu nih isu kemacetan ini masalah yang krusial,” ungkap Pilar.

Berdasarkan data yang masuk kepadanya, hingga hari ini, ada sekitar 2 juta kendaraan bergerak keluar masuk Tangsel setiap harinya. Bukan hanya dari Tangsel saja, bahkan dari luar daerah. Sehingga menjadikan kota tersebut menjadi wilayah perlintasan.

“Sehingga dibutuhkan jalan yang memadai. Rencana pembangunan flyover ini akan dilakukan di Sudimara, Jombang, dan Serpong. Kami akan lihat mana yang paling krusial dan akan dibangun terlebih dahulu, itu sudah pasti jadi agenda yang akan dilakukan," tegasnya.

 

2 dari 2 halaman

33 Trayek Baru Angkutan Umum

Sementara, untuk transportasi publik, Pilar mengaku, sebelum dirinya cuti sebagai wakil wali kota, sudah sempat merancang dan berdiskusi dengan Dinas Perhubungan untuk membicarakan 33 trayek baru angkutan umum atau inner Tangsel.

Lalu, untuk mewujudkannya, di awal tahun 2025, akan melakukan lelang agar berbagai pihak bisa ikut serta.

Alhamdulillah seperti Transjakarta sudah minat juga, mau ikut lelang trayek Inner Tangsel. Lalu MRT juga, saya sudah berkomunikasi dengan PT MRT, respons mereka positif ya, hasil kajian mereka bagus terkait teknisnya, jadi MRT bisa masuk dari Jakarta ke Tangsel,”ujarnya.

Video Terkini