Sukses

Anwar Hafid Dinilai Konkret Membangun Sulteng dengan Berdayakan Generasi Muda

Anwar Hafid dinilai menunjukkan keseriusan dalam membangun Sulawesi Tengah dengan memberdayakan generasi muda

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) nomor urut 2, Anwar Hafid, dinilai tampil unggul dalam debat perdana Pilgub Sulteng dengan fokus utamanya yakni pemberdayaan manusia.

Anwar Hafid menyampaikan visi dan program kerjanya yang menitikberatkan pada peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan penciptaan lapangan pekerjaan yang lebih baik.

Pengamat Politik dari Citra Institute, Efriza, mengungkapkan bahwa Anwar Hafid menunjukkan keseriusan dalam membangun Sulawesi Tengah dengan memberdayakan generasi muda. Efriza menekankan, bahwa Anwar Hafid memiliki keinginan dan komitmen kuat demi kesejahteraan rakyat Sulteng.

“Ia menunjukkan keinginannya membangun Sulteng dari sisi pendidikan, kesehatan, lapangan pekerjaan lebih baik, dan meningkatkan peran anak muda,” kata Efriza.

Dari sisi pendidikan, Anwar Hafid memiliki program Berani Cerdas. Dalam program tersebut Anwar-Reny ingin menghadirkan pendidikan tanpa biaya dari jenjang pendidikan dasar hingga perguruan tinggi.

Program Berani Cerdas ini memuat inisiatif Anak Miskin Bisa Sekolah (NAMBASO), yang membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu melanjutkan sekolah tanpa biaya. Inisiatif ini dilakukan semata hanya untuk meningkatkan daya saing generasi muda Sulawesi Tengah.

2 dari 2 halaman

Berani Sehat

Sementara untuk bidang kesehatan, Anwar-Reny menghadirkan program Berani Sehat. Hanya dengan KTP, semua rakyat Sulawesi Tengah berhak mendapatkan layanan kesehatan gratis tanpa terbatas waktu.

Sedangkan untuk membuka lapangan kerja, Anwar Hafid akan membuka Balai Latihan Kerja (BLK) bertaraf internasional di Kota Palu. Dilengkapi berbagai pelatihan, generasi muda akan ditempatkan di BLK ini agar memiliki berdaya saing baik di dalam maupun luar negeri.

BLK ini sekaligus menjadi tonggak awal Anwar Hafid memanfaatkan dengan baik potensi besar generasi muda Sulteng. Semua ini disampaikan Anwar Hafid saat menutup semua gagasannya di debat perdana, penutup ini, dikatakan oleh Efriza sebagai contoh konkret seorang pemimpin yang ingin mewakafkan dirinya.

“Dalam penutup, Anwar Hafid menunjukkan ketulusan hatinya ingin mewakafkan dirinya kepada masyarakat Sulteng,” pungkasnya.

 

Video Terkini