Sukses

Survei: 86,6% Masyarakat Jatim Puas dengan Kinerja Khofifah

Kepuasan Masyarakat terhadap Kinerja Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak sebagai incumbent sangat tinggi

Liputan6.com, Jakarta - Kinerja memuaskan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elistianto Dardak selama memimpin Jatim periode 2019-2024 membawa berkah elektoral besar. Imbasnya makin melesatkan elektabilitas keduanya yang tinggalkan paslon lainnya.

Terekam dalam temuan survei LSI Denny JA periode 27 Oktober - 3 November 2024, sebanyak 86,6% masyarakat mengatakan puas terhadap kinerja Khofifah sebagai Gubernur Jawa Timur. Sedangkan 75,1% masyarakat juga puas kinerja Emil Elestianto Dardak sebagai wakil gubernur.

"Kepuasan Masyarakat terhadap Kinerja Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak sebagai incumbent sangat tinggi," kata Peneliti LSI Denny JA, Fadhli Fakhri Fauzan, Selasa (12/11).

Menurut dia Khofifah-Emil berhasil menorehkan kinerja gemilang selama lima tahu memimpin Jatim. Sejumlah program pro rakyat berhasil direalisasikan yang banyak membantu hidup masyarakat.

Kondisi demikan, dia menambahkan, memberi imbas sangat positif signifikan dengan menguatkan keterpilihan. Khofifah-Emil menurutnya pasangan yang nyaris bisa ditandingi lawa pada Pilgub mendatang.

"Kuatnya elektabilitas pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak ini tidak terlepas dari tingkat kepuasan terhadap kinerja incumbent yang sangat tinggi," terangnya.

2 dari 2 halaman

Elektabilitas

Pada survei yang sama ditemukan elektabilitas Khofifah-Emil mengalami lonjakan signifikan menuju waktu Pilgub Jawa Timur 2024. Khofifah-Emil mendapat peningkatan elektabilitas secara signifikan sebesar 67%.

Sementara untuk lawannya, elektabilitas pasangan Luluk Nur Hamidah–Lukmanul Khakim mendapat pada 2,1%. Sementara pasangan Tri Rismaharini–Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) sebesar 19,1%.

Survei LSI Denny JA dilakukan pada tanggal 27 Oktober-3 November 2024 dengan menggunakan metodologi multi stage random sampling melalui wawancara tatap muka kepada 1.000 responden dengan margin of error kurang lebih 3,1 persen.