Survei Pilgub Kaltim, Isran Noor-Hadi Mulyadi Ungguli Rudy Mas’ud-Seno Aji

Calon Gubernur Kalimantan Timur, Isran Noor (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Poltracking Indonesia merilis hasil survei elektabilitas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Provinsi Kalimatan Timur 2024. Hasilnya, pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, Isran Noor–Hadi Mulyadi memperoleh angka elektabilitas (52.9%), sedangkan Rudy Mas’ud–Seno Aji (38.4%).

“Angka tersebut diketahui berdasarkan hasil survei simulasi surat suara kepada responden,” kata Direktur Eksekutif Poltracking Hanta Yuda seperti dikutip Sabtu (16/11/2024).

Selanjutnya, berdasarkan dari segi popularitas di Pilkada 2024, Isran Noor memperoleh elektabilitas sebesar 78.4% sebagai calon gubernur lalu diikuti wakilnya, Hadi Mulyadi dengan elektabilitas popularitas sebesar 62.2%.

“Kemudian calon gubernur Rudy Mas’ud memperoleh elektabilitas 60.4% dan Seno Aji 48.6% dalam kategori survei popularitas,” jelas dia.

Hanta menambahkan, pada kategori berikutnya yaitu akseptabilitas, Isran Noor memiliki elektabilitas sebesar 65.1% diikuti pasangannya Hadi Mulyadi 51.4%, lau Rudy Mas’ud 47.9% dan Seno Aji 37.9%.

2 dari 2 halaman

Metode Survei

Sebagai informasi, survei dilakukan pada tanggal 28 Oktober - 4 November 2024. Responden terlibat pada survei ini adalah 1400 responden dengan margin of error +/- 2.6% pada tingkat kepercayaan 95%.

Klaster survei menjangkau 10 kabupaten/kota di Kalimantan Timur secara proporsional berdasarkan data jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2024, sedangkan stratifikasi survei ini adalah proporsi jenis kelamin pemilih.

Pengumpulan data dilakukan oleh pewawancara terlatih melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan teknologi aplikasi terhadap responden yang telah terpilih secara acak. Setiap pewawancara mewawancarai 10 responden untuk setiap satu desa/kelurahan terpilih.

Diketahui, tujuan dari survei ini adalah untuk mengukur peta kekuatan elektoral dua pasangan Calon Gubernur – Wakil Gubernur Kalimantan Timur, serta mengukur evaluasi kampanye dan debat.