Liputan6.com, Jakarta - Prabowo Subianto selaku Ketua Umum DPP Partai Gerindra dan Presiden ke-7 Republik Indomesia Joko Widodo (Jokowi) telah bertemu calon gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK) dalam beberapa waktu lalu.
Menanggapi hal itu, pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno meyakini kedua sosok tersebut mampu menambah semangat para pendukung Prabowo dan Jokowi untuk memenangkan pasangan RK bersama wakilnya, Suswono di Pilgub Jakarta.
Baca Juga
"Saya kira dukungan elite kunci seperti Prabowo dan Jokowi kepada Ridwan Kamil pastinya signifikan ya, terutama untuk mengkonsolidasikan dan memaksimalkan para pendukung Jokowi dan Prabowo di Jakarta. Itu akan melipatgandakan semangat juang mereka kepada Ridwan Kamil. Ini sudah menjadi rahasia umum," kata, Sabtu (16/11/2024).
Advertisement
Adi menekankan, endorsement Prabowo dan Jokowi tak dapat dipungkiri dan jadi perbincangan hangat selama masa Pilkada 2024. Ditambah lagi, pada acara Gerakan Solidaritas Nasional, Prabowo memanggil nama Ridwan Kamil, bahkan mengajaknya ke panggung untuk bernyanyi bersama.
Selanjutnya, Jokowi juga mengundang Ridwan Kamil untuk bertemu di kediamannya di Solo, Jawa Tengah. Terlebih, beberapa hari terakhir publik dihebohkan dengan video viral Jokowi yang menyatakan," Saya Ridwan Kamil."
"Jelas sekali, para pendukung Prabowo dan Jokowi diarahkan hanya mendukung Ridwan Kamil, bukan calon lainnya," tutur Adi.
Endorsement
Sementara itu, di sisi lain, Adi mengomentari pertemuan pasangan Pramono Anung dan Rano Karno dengan Anies Baswedan.
Ia menyebut, endorsement pada pesta demokrasi dinilai masih menjadi daya tarik para pemilih. Sebab dukukungan elite dalam Pilkada tetap laku.
“Oleh karena itu, tak mengherankan ketika dukungan politik Prabowo dan Jokowi ke Ridwan Kamil itu pastinya akan memberikan dampak yang lebih signifikan," ujar Adi.
Meski demikian, Adi mengingatkan Ridwan Kamil untuk tetap mengkonsolidasikan para pemilih, khususnya warga Jakarta, menjelang pemungutan suara pada 27 November 2024.
"Tergantung nantinya pada sentuhan-sentuhan akhir untuk mengikat pemilih Jokowi dan Prabowo dan memastikan dukungan ke Ridwan Kamil," Adi menandasi.
Advertisement