Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur Banten Airin Rachmi Diany, menyempatkan sungkem dengan kedua orangtuanya di kediaman di Sutera Narada, Alam Sutera, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Rabu (27/11/2024).
"Mohon doanya, semoga lancar," kata Airin sembari mencium tangan dan memeluk kedua orang tuanya.
Baca Juga
Airin kemudian menuju TPS 15, yang hanya berjarak 50 meter dari rumahnya, untuk memberikan hak suaranya. Berbeda dari Pilpres dan Pileg, Pilkada 2024 kali ini, Airin tidak didampingi suami dan kedua anaknya. Melainkan ditemani sang keponakan.
Advertisement
Setelah mencoblos, Airin pun mengaku selama ini sudah usaha dan beriktiar untuk maju sebagai Gubernur Banten. Hasilnya, tinggal diserahkan kepada masyarakat dan juga takdir Allah SWT.
"Terima kasih, dan mohon doanya. Kita sudah ikhtiar, berusaha maksimal, tinggal Allah Tuhan YME, memberikan hasil yang terbaik,"ujar Airin.
Meski begitu, dia berharap bisa menang dan bisa dilantik sebagai Gubernur Banten dan Ade Sumardi sebagai Wakil Gubernur Banten.
Setelah ini, Airin mengaku akan langsung ke Serang, untuk bertemu Ade Sumardi. Di sana akan memantau langsung hasil penghitungan cepat atau quick count bersama dengan tim.
Airin pun mengaku optimistis, nantinya dia akan menang dalam satu kali putaran. "Karena ada 2 calon, dan aturannya yang paling tinggi yang menang, dan harapannya satu putaran," kata Airin.
Tutup Kampanye Pilkada Banten, Airin-Ade Gelar Istigasah dan Doa Bersama
Pasangan calon gubernur-wakil gubernur Banten Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi menutup masa kampanye dengan menggelar istigasah dan doa bersama, Sabtu (23/11/2024). Kegiatan kampanye terakhir tersebut dilaksanakan di Alun-alun Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pandeglang.
Hujan yang mengguyur lokasi kampanye tidak menyurutkan ribuan massa yang hadir. Bahkan di depan panggung, massa pendukung pasangan calon nomor urut 1 Airin-Ade ini turut bersalawat dan mengamini doa dari puluhan ulama yang hadir.
Berulangkali selawat asyghil disuarakan para ulama bersama massa. Dihimpun dari berbagai sumber, makna dari selawat ini adalah simbol doa agar orang-orang dzalim tidak mencederai kebaikan.
Kepada para pendukungnya, Airin mengajak untuk terus menguatkan doa, dan mengabaikan segala intimidasi yang mungkin terjadi. "Ingat kita punya Allah. Dan Allah adalah sebaik-baiknya pelindung dan penolong," ujar Airin dalan orasinya.
Airin mengalami banyak dinamika selama proses Pilkada Banten. Namun doa masyarakat selama silaturahmi lebih dari 1,5 tahun, menurut Airin memberikan jalan kemudahan. “Hari ini adalah kampanye hari terakhir, ada awal ada akhir, dan saya merasakan betul bagaimana dalam hidup saya selalu ada ujian. Setiap ujian pasti ada hikmahnya,” kata Airin.
Airin mengaku sudah mencatat aspirasi masyarakat selama proses silaturahmi ke lebih dari 1.500 desa dari 155 kecamatan di Banten. Ia telah rumuskan dalam visi Banten maju bersama dengan 12 program prioritas.
"Termasuk aspirasi dari masyarakat Pandeglang, insyaallah jika saya dan Pak Haji Ade ditakdirkan menang dan dilantik, prioritas untuk Kabupaten Pandeglang adalah perbaikan infrastruktur jalan poros desa," ujarnya.
Advertisement