Sukses

Coblos Pilkada 2024 di Bandung, Ridwan Kamil: Tidak Mengurangi Komitmen Bangun Jakarta

Calon Gubernur Jakarta (Cagub Jakarta) nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) coblos Pilkada 2024 di TPS 23, Jalan Rancabulan II, Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, Jawa Barat.

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur Jakarta (Cagub Jakarta) nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) menggunakan hak pilihnya untuk Pilkada Jawa Barat (Pilkada Jabar 2024).

RK coblos Pilkada 2024 di tempat pemungutan suara (TPS) 23, Jalan Rancabulan II, Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, Jawa Barat.

Meski tak nyoblos di Jakarta, RK menyebut hal itu tidak mengurangi komitmen untuk dapat membangun Jakarta. Dia tak menampik, belum memiliki domisili di Jakarta.

"Saya memang di sini karena domisilinya masih di sini, tidak mengurangi komitmen tentunya dalam membangun Jakarta dengan situasi keterbatasan seperti ini, karena memang belum punya domisili di Jakarta, masih nomaden lah kira-kira begitu," ujar Ridwan Kamil di kediamannya, Rabu (27/11/2024).

Mantan Gubernur Jawa Barat ini mengatakan, telah mempersiapkan diri lahir dan batin untuk Pilkada Jakarta 2024. Dia berujar, semua usaha telah dilakukan sebaik mungkin.

"Secara umum ikhtiarnya sudah, kemudian ini adalah momen-momen kita berserah diri, berdoa, kan begitu ya, sehingga harapannya semua berjalan lancar," terang Ridwan Kamil.

Lebih lanjut, dirinya berharap tingkat partisipasi warga Jakarta di Pilkada 2024 tinggi. Terutama, kata RK, dalam mendukung pasangan nomor urut 1.

"Kita berharap tingkat partisipasi dari masyarakat mudah-mudahan tinggi, sehingga memberikan semangat untuk membangun wilayah khususnya Jakarta menjadi lebih valid, lebih kuat," ucap dia.

"Dan tentunya berharap mudah-mudahan di sore nanti ada quick count, hasilnya seperti yang pasangan RIDO harapkan lah kira-kira begitu," tandas RK.

 

2 dari 3 halaman

Cagub Jakarta Ridwan Kamil Nyoblos Bareng Istri di Bandung

Sebelumnya, calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) bersama istri, Atalia Praratya, mencoblos di tempat pemungutan suara (TPS) 23 yang terletak di Jalan Rancabulan II, Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, Jawa Barat.

Pantauan Liputan6.com, Ridwan Kamil dan istri menggunakan hak suaranya pukul 11.18 WIB, Rabu (27/11/2024). Keduanya mengenakan kemeja pakaian senada, yakni kemeja berwarna putih.

Ridwan Kamil optimistis menang satu putaran di Pilkada Jakarta 2024. Meski begitu, kata Ridwan Kamil, calon pemimpin yang baik juga harus siap menerima kekalahan.

"Yang penting harapannya adalah pemimpin yang terbaik itu yang menjadi takdirnya. Siap menang harus siap kalah," kata Ridwan Kamil.

Lebih lanjut, cagub Jakarta yang diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus itu tidak membocorkan siapa kandidat gubernur ataupun wali kota yang ia pilih di Bandung dan Jawa Barat. Dia berharap, siapa pun yang terpilih dapat melanjutkan program dan kebijakan baik yang sudah ia terapkan di Jawa Barat.

"Dan kalau Jawa Barat nanti yang terpilih semoga sama melanjutkan prestasi, hal-hal baik saat saya memimpin Jawa Barat. Yang kurang-kurang silakan disempurnakan. Dibangun konsep-konsep baru sesuai dengan konteks 5 tahun ke depan yang tentu berbeda dengan lima tahun ke belakang," kata mantan gubernur Jawa Barat itu.

 

3 dari 3 halaman

Cagub Jakarta Nyoblos di Bandung, Ridwan Kamil Disindir Anies Baswedan

Mantan gubernur Jakarta Anies Baswedan sempat berguyon dengan awak media usai menyalurkan hak suaranya di TPS 29 Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Dia sempat berseloroh bahwa Pilkada Jakarta kali ini unik lantaran ada paslon yang tidak mencoblos di Jakarta.

"Selamat nyoblos. Pada nyoblos gak nih? Tapi unik di pilkada ini pesertanya pada nyoblos di Jakarta enggak nih semua? Loh bener dong, yang ikut dan yang dukung nyoblosnya di Jakarta," ucap Anies usai mencoblos di TPS 29 Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (27/11/2024).

Diketahui, paslon nomor urut 1 Pilkada Jakarta, Ridwan Kamil dan Suswono tidak menyalurkan hak suaranya di Jakarta. Ridwan Kamil sendiri mencoblos di Bandung, sementara Suswono di Bogor.

"Bener enggak? Loh kalau enggak nyoblos di Jakarta terus mau gimana? Gitu ya. Udah nanti kebanyakan (ngomongnya)," kata Anies Baswedan.