Sukses

Quick Count Pilkada Indramayu: Data Masuk 100 Persen, Lucky Hakim Jauh Tinggalkan Petahana

Adam Kamil, mengungkapkan pasangan Lucky Hakim-Syaefudin mendapatkan 67,12 persen, sementara Nina-Tobroni sekadar 25,63 persen.

Liputan6.com, Jakarta Hasil hitung cepat Indikator Politik Indonesia dalam kontestasi Pilkada Kabupaten Indramayu, menempatkan pasangan Lucky Hakim-Syaefudin sebagai pemenang.

Diketahui, usai data masuk 100 persen, Lucky Hakim jauh meninggalkan pesaing terberatnya yang juga petahana, Nina Agustina yang berpasangan dengan Tobroni.

Direktur Riset Indikator Politik Indonesia, Adam Kamil, mengungkapkan pasangan Lucky Hakim-Syaefudin mendapatkan 67,12 persen, sementara Nina-Tobroni sekadar 25,63 persen.

Adapun pasangan Bambang Hermanto-Kasan Basari berada di posisi buntut dengan 7,25 persen.

"Hasil quick count menunjukkan bahwa paslon Lucky Hakim - Syaefudin berada di posisi teratas dengan perolehan suara 67,12 persen,” kata Adam.

Artinya, menurut Adam, dalam selang kepercayaan mencapai 95 persen, Lucky Hakim diprediksi unggul signifikan dibanding pesaingnya. 

Menurut Adam, margin of error (MoE) dari hitung cepat di Pilkada Kabupaten Indramayu sebesar 1,57 persen, dengan selang kepercayaan mencapai 95 persen.

2 dari 2 halaman

Didikung NasDem dan PKS

Sebelumnya, Lucky Hakim membagikan momen spesial bersama tim pemenangannya melalui akun Instagram pribadinya, di mana ia menyampaikan rasa syukur atas hasil sementara yang menggembirakan ini.

Dalam unggahan tersebut, tampak suasana ceria saat rapat bersama anggota tim yang merayakan keberhasilan pasangan Lucky Hakim-Syaefudin. Dukungan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasdem menjadi faktor kunci yang mendukung capaian ini.

Di sisi lain, dua pasangan calon lainnya, yaitu Bambang Hermanto-Kasan Basari dan Nina Agustina-Tobroni, masih tertinggal dalam perhitungan suara sementara. Hasil ini memicu sorak-sorai kemenangan dari tim Lucky, menandakan optimisme yang tinggi menjelang tahap selanjutnya.

Pada Pilkada Indramayu 2024, pasangan Lucky Hakim dan Syaefudin mendapatkan dukungan kuat dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Nasdem.