Sukses

Seorang pria tidur di bawah pohon saat gelombang panas melanda New Delhi, India, (27/5/2015). Cuaca panas ekstrim telah melanda India selatan dan utara serta menewaskan ratusan orang. (REUTERS/Anindito Mukherjee)
1/8

Seorang pria tidur di bawah pohon saat gelombang panas melanda New Delhi, India, (27/5/2015). Cuaca panas ekstrim telah melanda India selatan dan utara serta menewaskan ratusan orang. (REUTERS/Anindito Mukherjee)

Selengkapnya
Sejumlah orang tidur di atas bangunan sementara saat gelombang panas menerjang di New Delhi, India, (28/5/2015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Anindito Mukherjee)
1/8

Sejumlah orang tidur di atas bangunan sementara saat gelombang panas menerjang di New Delhi, India, (28/5/2015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Anindito Mukherjee)

Selengkapnya
Dua anak berendam mendinginkan tubuhnya saat gelombang panas menerjang di pinggiran Ahmedabad, India, (28/5/2015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Amit Dave)
1/8

Dua anak berendam mendinginkan tubuhnya saat gelombang panas menerjang di pinggiran Ahmedabad, India, (28/5/2015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Amit Dave)

Selengkapnya
Seorang pekerja mencuci wajahnya di lokasi pembangunan kompleks komersial saat gelombang panas di Amritsar, India, (28/52015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Munish Sharma)
1/8

Seorang pekerja mencuci wajahnya di lokasi pembangunan kompleks komersial saat gelombang panas di Amritsar, India, (28/52015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Munish Sharma)

Selengkapnya
Pekerja tidur disamping karton pendingin udara saat gelombang panas di New Delhi, India, (28/5/2015). Cuaca panas ekstrim telah melanda India selatan dan utara serta menewaskan lebih dari 500 orang. (REUTERS/ Adnan Abidi)
1/8

Pekerja tidur disamping karton pendingin udara saat gelombang panas di New Delhi, India, (28/5/2015). Cuaca panas ekstrim telah melanda India selatan dan utara serta menewaskan lebih dari 500 orang. (REUTERS/ Adnan Abidi)

Selengkapnya
Pedagang es krim tertidur diatas gerobak saat gelombang panas di Allahabad, India, (28/5/2015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Jitendra Prakash)
1/8

Pedagang es krim tertidur diatas gerobak saat gelombang panas di Allahabad, India, (28/5/2015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Jitendra Prakash)

Selengkapnya
Sejumlah domba melintasi kolam kering saat musim panas di New Delhi, India, (27/5/2015). Cuaca panas ekstrim telah melanda India selatan dan utara dan telah menewaskan lebih ratusan orang. (REUTERS/Anindito Mukherjee)
1/8

Sejumlah domba melintasi kolam kering saat musim panas di New Delhi, India, (27/5/2015). Cuaca panas ekstrim telah melanda India selatan dan utara dan telah menewaskan lebih ratusan orang. (REUTERS/Anindito Mukherjee)

Selengkapnya
Seorang wanita mengendarai sepeda motor dengan wajah tertutup untuk melindungi diri dari sengatan matahari saat gelombang panas terjadi di India (28/5/2015). Dikabarkan 1.371 orang tewas karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Ajay Verma)
1/8

Seorang wanita mengendarai sepeda motor dengan wajah tertutup untuk melindungi diri dari sengatan matahari saat gelombang panas terjadi di India (28/5/2015). Dikabarkan 1.371 orang tewas karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Ajay Verma)

Selengkapnya
Seorang pria tidur di bawah pohon saat gelombang panas melanda New Delhi, India, (27/5/2015). Cuaca panas ekstrim telah melanda India selatan dan utara serta menewaskan ratusan orang. (REUTERS/Anindito Mukherjee)
Sejumlah orang tidur di atas bangunan sementara saat gelombang panas menerjang di New Delhi, India, (28/5/2015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Anindito Mukherjee)
Dua anak berendam mendinginkan tubuhnya saat gelombang panas menerjang di pinggiran Ahmedabad, India, (28/5/2015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Amit Dave)
Seorang pekerja mencuci wajahnya di lokasi pembangunan kompleks komersial saat gelombang panas di Amritsar, India, (28/52015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Munish Sharma)
Pekerja tidur disamping karton pendingin udara saat gelombang panas di New Delhi, India, (28/5/2015). Cuaca panas ekstrim telah melanda India selatan dan utara serta menewaskan lebih dari 500 orang. (REUTERS/ Adnan Abidi)
Pedagang es krim tertidur diatas gerobak saat gelombang panas di Allahabad, India, (28/5/2015). Gelombang panas di India telah menewaskan sedikitnya 1.371 karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Jitendra Prakash)
Sejumlah domba melintasi kolam kering saat musim panas di New Delhi, India, (27/5/2015). Cuaca panas ekstrim telah melanda India selatan dan utara dan telah menewaskan lebih ratusan orang. (REUTERS/Anindito Mukherjee)
Seorang wanita mengendarai sepeda motor dengan wajah tertutup untuk melindungi diri dari sengatan matahari saat gelombang panas terjadi di India (28/5/2015). Dikabarkan 1.371 orang tewas karena suhu meningkat di atas 47 Celcius. (REUTERS/Ajay Verma)

Gelombang Panas Terjang India, Ribuan OrangTewas

Seorang pria tidur di bawah pohon saat gelombang panas melanda New Delhi, India, (27/5/2015). Cuaca panas ekstrim telah melanda India selatan dan utara serta menewaskan ratusan orang. (REUTERS/Anindito Mukherjee)
Photographer:
Johan Fatzry

Foto Terkini

Pengendara terpaksa mendorong motornya yang mogok akibat memaksa melintasi banjir yang menggenangi jalan Ciledug Raya, Jakarta Selatan, Sabtu (6/7/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)9
News
Diguyur Hujan Sejak Pagi, Jalan Ciledug Raya Tergenang Air hingga 50 Sentimeter
Kawasan jalan Ciledug Raya kerap tergenang air setiap kali hujan turun. Rata-rata ketinggian genangan air di jalan Ciledug Raya berkisar antara 30 hingga 50 sentimeter. Banjir menyebabkan arus lalu lintas tersendat. Sejumlah kendaraan—baik roda dua maupun empat—yang berusaha melintasi genangan air di jalan Ciledug Raya harus ekstra hati-hati. Beberapa kendaraan terutama motor banyak yang mengalami mati mesin atau mogok.
Warga melintas di salah satu Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) berlatar suasana gedung bertingkat yang diselimuti kabut di sekitar jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta, Sabtu (6/7/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)7
News
Fenomena La Nina Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyampaikan, saat ini Indonesia akan menuju fenomena La Nina pada periode Juli, hingga September 2024. La Nina merupakan salah satu fenomena alam yang terjadi secara periodik di Samudera Pasifik. Fenomena tersebut mengurangi potensi pertumbuhan awan di Samudera Pasifik tengah. Secara umum, fenomena La Nina akan meningkatkan curah hujan di wilayah Indonesia.
Foto yang diambil pada tanggal 2 Juni 2024 ini menunjukkan para pelancong yang berjalan melalui pintu keluar selatan Marunouchi di stasiun Tokyo, salah satu dari 30 stasiun di sepanjang Jalur JR Yamanote di Tokyo. (Richard A. Brooks/AFP)9
Global
Menelusuri Jalur Kereta Tertua dan Tersibuk di Tokyo, Yamanote Line
Yamanote Line merupakan jalur kereta tertua di Tokyo. Beroperasi sejak tahun 1885, Yamanote Line merupakan jalur kereta tersibuk, terpenting, dan paling terkenal di Tokyo. Yamanote Line memiliki panjang 35,9 kilometer. Setiap harinya, jutaan orang memadati gerbong-gerbong kereta berwarna hijau. Melewati rute melingkar dengan waktu tempuh rata-rata 64 menit, Yamanote Line berhenti di 30 stasiun.
Pelatih Brasil, Dorival Junior (tengah) mengawasi para pemainnya dalam sesi latihan sehari sebelum pertandingan perempat final Copa America 2024 melawan Uruguay di Las Vegas, Nevada, pada 5 Juli 2024. (Frederic J. BROWN/AFP)6
Bola
Brasil Bersiap Hadapi Uruguay di Perempat Final Copa America 2024
Brasil akan berduel melawan Uruguay di babak perempat final Copa America 2024. Laga perempat final Copa America 2024 antara Brasil dan Uruguay akan digelar di Allegiant Stadium pada Minggu, 7 Juli 2024 pagi WIB. Brasil melaju ke perempat final Copa America 2024 dengan status runner-up Grup D. Di fase grup, Brasil berhasil mengumpulkan lima poin dengan mencetak lima gol dan dua kali kebobolan. Pertemuan terakhir Brasil dan Uruguay terjadi pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, Oktober 2013 lalu. Saat itu, Brasil kalah 0-2 dari Uruguay.
Para pemain Kanada merayakan kemenangan usai babak adu penalti dalam pertandingan perempat final Copa America 2024 melawan Venezuela di Stadion AT&T di Arlington, Texas, pada 5 Juli 2024 atau Sabtu 6 Juli 2024 pagi WIB. (CHARLY TRIBALLEAU/AFP)9
Bola
Bungkam Venezuela Lewat Adu Penalti, Kanada Tantang Argentina di Semifinal Copa America 2024
Kanada berhasil membungkam Venezuela lewat babak adu penalti 1-1 (4-3). Kemenangan atas Venezuela mengantar Les Rouges berlaga di semifinal Copa America 2024. Laga kedua tim berlangsung ketat dan saling adu serang. Kanada unggul lebih dulu lewat gol Jacob Shaffelburg pada menit ke-13. Pada menit ke-64, Venezuela berhasil menyamakan kedudukan lewat aksi Salomon Rondon. Hingga akhir tambahan waktu babak kedua, tidak ada lagi gol tercipta. Pemenang pun harus ditentukan lewat adu penalti. Di semifinal Copa America 2024, Kanada akan menghadapi juara bertahan Argentina.
Foto yang diambil dengan efek zoom ini menunjukkan sorak-sorai penggemar Prancis sebelum pertandingan perempat final UEFA Euro 2024 antara Portugal dan Prancis di Volksparkstadion, Hamburg, pada Jumat 5 Juli 2024 atau Sabtu 6 Juli 2024 dini hari WIB. (JAVIER SORIANO/AFP)7
Bola
Keriuhan Suporter Prancis Sambut Kemenangan Les Bleus atas Portugal
Prancis memastikan melaju ke semifinal Euro 2024 usai mengalahkan Portugal. Laga kedua tim berlangsung ketat dan sengit. Tidak gol yang tercipta di waktu normal pertandingan. Hingga akhir babak tambahan, skor tetap imbang 0-0. Di babak adu penalti, Prancis sukses membungkam Portugal 5-3. Ribuan suporter Prancis menyambut meriah kemenangan Les Bleus atas Portugal.
Ekspresi gelandang timnas Jerman, Toni Kroos usai pertandingan perempat final Euro 2024 melawan Spanyol di Stuttgart Arena, Stuttgart, 5 Juli 2024. (Tobias SCHWARZ/AFP)7
Bola
Akhir Tragis Karier Toni Kroos Bersama Timnas Jerman
Pertandingan melawan Spanyol menjadi laga terakhir Toni Kroos dalam kariernya sebagai pesepakbola. Sebelumnya, beberapa waktu lalu Toni Kroos pernah menyatakan akan gantung sepatu sebagai pemain setelah kiprahnya selesai di Euro 2024. Bersama timnas Jerman, Toni Kroos tercatat sudah bermain sebanyak 114 kali di berbagai laga internasional. Toni Kroos juga menjadi bagian timnas Jerman saat menjadi juara Piala Dunia pada 2014.
Pemain timnas Prancis melakukan selebrasi usai memenangi laga perempat final Euro 2024 melawan Portugal di Volksparkstadion, Hamburg, Jumat 5 Juli 2024 atau Sabtu 6 Juli 2024 dini hari WIB. (FRANCK FIFE/AFP)10
Bola
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Bermain di Volksparkstadion, Hamburg, Prancis berhasil menyingkirkan Portugal lewat drama adu penalti. Laga perempat final Euro 2024 antara Portugal dan Prancis berlangsung ketat. Pada 90 menit waktu normal pertandingan, kedua tim sama-sama gagal mencetak gol. Laga berlanjut ke 2x15 menit babak tambahan. Hingga akhir pertandingan, skor imbang tidak berubah. Pemenang laga perempat final Euro 2024 antara Portugal dan Prancis harus ditentukan lewat adu penalti. Prancis menjadi pemenang setelah mengungguli Portugal di babak adu penalti (5-3). Di semifinal Euro 2024, Prancis akan menantang Spanyol
Ekspresi penjaga gawang Jerman, Manuel Neuer saat para pemain Spanyol merayakan kemenangan pertandingan perempat final Euro 2024 di Stuttgart Arena, Stuttgart, 5 Juli 2024 atau Sabtu 6 Juli 2024 dini hari WIB. (THOMAS KIENZLE/AFP)10
Bola
Permalukan Jerman, Spanyol Raih Tiket Semifinal Euro 2024
Timnas Spanyol berhasil meraih tiket semifinal Euro 2024. La Roja berhasil menaklukkan tim tuan rumah Jerman 2-1. Gol pembuka kemenangan Spanyol dicetak Dani Olmo pada menit ke-51. Jerman berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-89 lewat aksi Florian Wirtz. Hingga akhir babak kedua, skor imbang 0-0. Pertandingan antara Spanyol dan Jerman berlanjut ke babak tambahan. Pada menit ke-119, gol Mikel Merino menggetarkan jala gawang Manuel Neuer. Hingga akhir pertandingan, skor tidak berubah, Spanyol menang 2-1 atas Jerman. Di semifinal Euro 2024, La Roja akan berhadapan dengan Prancis.

Copyright © 2024 liputan6.com KLY KapanLagi Youniverse All Rights Reserved