Berabad-abad yang lalu, orang-orang di daerah yang sekarang menjadi bagian timur laut Rumania mengenakan kulit beruang dan menari untuk menangkis roh-roh jahat. (AP Photo/Vadim Ghirda)

Kebiasaan itu kini dikenal sebagai Festival Beruang Menari, yang menarik banyak wisatawan setiap bulan Desember. (AP Photo/Vadim Ghirda)

Ratusan orang dari segala usia, mengenakan kostum beruang, menari setiap tahun selama Natal dengan irama genderang yang memekakkan telinga dan mengelilingi desa-desa dan kota-kota. (AP Photo/Vadim Ghirda)

Puncak festival tahun ini jatuh pada tanggal 30 Desember, dengan para penari berkostum beruang yang turun ke kota Comanesti, di Rumania timur, untuk acara puncak. (AP Photo/Vadim Ghirda)

Pengunjung datang dari berbagai penjuru dunia untuk menyaksikan pertunjukan ini, yang menampilkan barisan orang berkostum dengan rahang dan cakar beruang yang menganga berbaris dan menari. (AP Photo/Vadim Ghirda)

Dekorasi pompom merah raksasa biasanya ditambahkan pada bulu-bulu tersebut. Beberapa "beruang" bercanda menggeram atau berpura-pura menyerang penonton. (AP Photo/Vadim Ghirda)

Penduduk setempat mengatakan bahwa kebiasaan ini sudah ada sejak zaman pra-Kristen, ketika orang-orang percaya bahwa hewan liar dapat mengusir kemalangan atau bahaya. (AP Photo/Vadim Ghirda)

Para "beruang" yang menari mengunjungi rumah-rumah warga dan mengetuk pintu mereka untuk mengucapkan selamat tahun baru. (AP Photo/Vadim Ghirda)

Para peserta festival mengatakan bahwa sebagian besar kulit beruang yang mereka gunakan sebagai kostum telah diawetkan selama beberapa generasi dan diperlakukan dengan sangat hati-hati. (AP Photo/Vadim Ghirda)

Mengenakan bulu beruang berukuran penuh tidaklah mudah: Termasuk kepala dan cakarnya, berat kostum bisa mencapai 50 kilogram (110 pon). (AP Photo/Vadim Ghirda)

Kulit beruang yang paling mahal bisa mencapai harga 2.000 euro ($ 2.200 atau sekitar Rp 34 juta), menurut media lokal. (AP Photo/Vadim Ghirda)