Sebuah kota di Thailand, yang terus menerus dirusak oleh populasi monyet liar yang terus bertambah, mulai melakukan perlawanan dengan menggunakan tipu muslihat dan buah tropis yang matang. (AP Photo/Sakchai Lalit)

Sejumlah masalah konflik monyet dan manusia baru-baru ini meyakinkan pihak berwenang di Lopburi, Thailand tengah, bahwa mereka harus mengurangi jumlah monyet. (AP Photo/Sakchai Lalit)

Jika semuanya berjalan lancar, sebagian besar akan berakhir di balik jeruji besi, sebelum memulai hidup baru di tempat lain. (AP Photo/Sakchai Lalit)

Tahap pertama dari rencana tersebut, yang diluncurkan pada hari Jumat, adalah memberi umpan pada kandang-kandang dengan makanan kesukaan hewan-hewan tersebut, lalu menunggu rasa lapar untuk mendapatkan kewaspadaan alami mereka. (AP Photo/Sakchai Lalit)

Para penangkap di salah satu jalan berhasil meraih kesuksesan, dimana tiga ekor kera tertipu dan akhirnya terjebak karena mereka telah membayangkan rasa buah rambutan. (AP Photo/Sakchai Lalit)

Kandang-kandang tersebut telah ditempatkan di jalan pada awal minggu sehingga monyet-monyet tersebut terbiasa dengan kandang-kandang tersebut dan menganggapnya tidak terlalu mengancam. (AP Photo/Sakchai Lalit)

Diperkirakan ada sekitar 2.500 monyet berkeliaran di kota. (AP Photo/Sakchai Lalit)

Upaya tersebut akan berlangsung selama lima hari pada bulan ini, dan kemungkinan besar akan terulang kembali. (AP Photo/Sakchai Lalit)

Beberapa monyet akan dibiarkan bebas untuk menjaga citra Lopburi sebagai kota monyet Thailand. (AP Photo/Sakchai Lalit)