Sukses

KPU Tetapkan 8 Panelis Debat Pilpres, Siapa Mereka?

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan delapan panelis untuk sesi debat pertama calon presiden dan wakil presiden pada 17 Januari 2019.

Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan delapan panelis untuk sesi debat pilpres pertama calon presiden dan wakil presiden pada 17 Januari 2019. Di antaranya para ahli dari bidang hukum, korupsi, HAM dan terorisme sesuai tema debat pertama.

"Sudah ditetapkan ada delapan. Tujuh sudah konfirmasi bersedia. Satu kita kirim secara resmi karena dia mewakili institusinya. Itu dari akademisi, KPK, komnas HAM, Hikmahanto, Bivitri, Margarito Kamis. Pokoknya delapan-lah," kata Ketua KPU Arief Budiman di kantornya, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat, Jumat (28/12/2018).

Kemudian, kata Arief, untuk pertanyaan dari panelis debat pilpres kepada para paslon masih tentatif. Pertanyaan tersebut bakal dikirim ke masing-masing paslon.

"Bisa berapa saja. Nanti dikirim ke setiap paslon dan ditemukan di beberapa forum membahas itu," ucapnya.

Selain itu, KPU menyediakan 100 bangku kepada kubu dua pasangan calon. KPU juga menyediakan dua layar lebar di luar ruangan debat untuk simpatisan pendukung sehingga bebas mengekspresikan dukungan.

"Kami sediakan 100 undangan untuk setiap paslon. Yang dikirim parpol pendukung, timses, itu silakan. Nanti kami sediakan 100," ucap Arief Budiman.

2 dari 2 halaman

Ira Koesno dan Imam Priyono Moderator

Ira Koesno dan Imam Priyono terpilih sebagai moderator debat pertama Pilpres 2019 yang akan dilaksanakan pada 17 Januari 2019.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Arief Budiman menyatakan, penunjukan Ira Koesno dan Imam Priyono sudah disepakati masing-masing tim sukses pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.

"Moderator debat pertama adalah Ira Koesno dan Imam Priyono," ujar Arief di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat (28/12/2018).

Arief berharap, Ira Koesno dan Imam Priyono bersedia menjadi moderator debat pertama antara Prabowo-Sandi dan Jokowi-Ma'ruf.

"Karena ini kan baru saja diputuskan, kami belum menghubungi mereka. Mudah-mudahan mereka bersedia. Kalau tidak, maka kami akan adakan diskusi kembali," kata Arief.

Untuk jadwal debat, KPU sudah memutuskan, yakni debat pertama pada 17 Januari 2019. Satu bulan kemudian, yakni 17 Februari 2019 dijadwalkan sebagai debat kedua. Debat ketiga pada 17 Maret 2019, dan debat keempat pada 30 Maret 2019.

Sementara debat kelima, KPU masih belum memutuskannya hingga kini. "Jadwal debat kelima nanti kami diskusikan lagi," kata dia.

 

Reporter: M Genantan 

Saksikan video pilihan di bawah ini: