Sukses

Bertemu Milenial Kendari, Jokowi Paparkan Manfaat 2 Kartu Sakti

Lewat KIP Kuliah, Jokowi mengungkapkan jika lulusan SMA atau SMK yang ingin melanjutkan kuliah tetapi tidak mampu, bisa menggunakan kartu tersebut untuk kuliah secara cuma-cuma.

Liputan6.com, Kendari - Calon Presiden Jokowi menemui sejumlah komunitas anak muda saat berkunjung ke Kendari, Sulawesi Tenggara.

Kesempatan bertemu dengan kaum milenial itu dimanfaatkan Jokowi untuk menjelaskan program Kartu Prakerja dan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah yang akan diwujudkan jika dirinya kembali terpiloh sebagai presiden.

Lewat KIP Kuliah, Jokowi mengungkapkan jika lulusan SMA atau SMK yang ingin melanjutkan kuliah tetapi tidak mampu, bisa menggunakan kartu tersebut untuk kuliah secara cuma-cuma.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga meyakinkan kepada milenial Kendari, jika Kartu Prakerja juga ada manfaatnya bagi mereka yang baru lulus SMA.

"Melalui kartu prakerja, lulusan SMA, SMK, Politeknik, dan Universitas bisa mendapatkan training untuk masuk ke industri. Selama belum mendapat pekerjaan, mereka akan dikasih honor yang besarnya masih dirahasiakan,” ucap Jokowi, Jumat, 1 Maret 2019.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Sambut Revolusi 4.0

Selain menjelaskan manfaatkan KIP Kuliah dan Kartu Prakerja, Jokowi juga menyampaikan upaya pemerintah dalam mengembangkan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang sesuai dengan standard global.

"Sebentar lagi kita akan masuk dalam Revolusi Industri jilid 4, sehingga perlu adanya SDM kualitas premium agar ke depannya kualitas SDM kita mampu bersaing dengan negara luar," ucap Mantan Gubernur DKI Jakarta itu. 

Agar bisa menghasilkan SDM berkualitas, Jokowi berencana membantu anak-anak muda yang berprestasi untuk bisa melanjutkan pendidikan tinggi.

"Tujuannya ialah, agar ke depannya muda-mudi berkualitas premium ini bisa membangun daerahnya masing-masing lewat ilmu yang didapatnya,” Jokowi menandaskan. 

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.