Liputan6.com, Jakarta - Jaringan Suara Indonesia (JSI) menilai, hasil quick count atau hitung cepat pemungutan suara Pileg 2014 posisi tiga besar relatif stagnan. Tiga besar dari suara masuk yang mencapai 90,4 % itu ditempati PDIP, Golkar, dan Gerindra.
"Urutan pertama masih PDIP dengan 19,02 %. Kemudian Golkar 15,85 % dan Gerindra 11,67 %," kata Direktur Riset JSI Eka Kusmayadi dalam keterangan tertulisnya, Kamis (10/4/2014).
Namun yang menarik dari penghitungan cepat ini, antara posisi 4 dan 5 yakni PKB dengan Demokrat saling mengejar. Terlebih, kedua partai hanya terpaut 0,04 %.
"PKB mendapatkan 9,57 %, sedang Demokrat 9,53 %. Kalau dilihat di sini, (posisi ke 4) condongnya ke PKB, karena angkanya lebih besar," jelas Eka.
Sementara urutan ke 6 dan ke 10, posisi parpol tak jauh berbeda ketika data yang diinput baru 70,25 %, yakni PAN 7,52 %, Partai NasDem 6,55 %, PKS 6,33 %, PPP 6,32 %, dan Hanura 5,14 %.
"Sedangkan dua partai, PBB dan PKPI tetap tak lolos parlemen, seperti yang kami sebut sebelumnya. Karena elektabilitas di bawah ambang batas. Masing-masing hanya mendapatkan 1,5 % dan 0,99 %," tandas Eka.
Hasil hitung cepat ini didapatkan ketika data yang diinput mencapai 90,4 % atau 1.808 dari 2.000 TPS sebagai sampel pada pukul 20.00 WIB, Rabu 9 April. Estimasi partisipasi pemilih 72,67 %.
Teknik menentukan sampel hitung cepat ini menggunakan multistage random sampling atau acak ganda dengan sampling error atau tingkat kesalahan sekitar 1 %. Dari total masyarakat yang hadir ke TPS, 88,78 % suara sah dan 11,22 % suara tidak sah. (Elin Yunita Kristanti)
Quick Count JSI: PDIP Teratas, PKB dan Demokrat Berebut Posisi
Kedua partai itu, yakni PKB dan Demokrat hanya terpaut 0,04 %.
Advertisement