Rieke: Jangan Setengah-setengah Jadi Rakyat yang Punya Harga Diri

Liputan6.com, Jakarta - Konstelasi politik terus memanas pasca-Pilpres. Pasangan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) saling mengklaim kemenangannya. Guna mencegah konflik, kubu Jokowi-JK pun mengimbau timnya untuk tetap tenang dan tidak mudah termakan provokasi.

"Rakyat Indonesia di mana pun berada, yang telah berjuang menjadikan Mas Jokowi sebagai presiden rakyat Indonesia, kita menang dengan terhormat. Dan pasti akan tetap menjaga kehormatan itu tanpa perlu euforia berlebihan," ujar tim pemenangan pasangan Jokowi-JK, Rieke Diah Pitaloka dalam keterangan tertulisnya, Kamis (10/7/2014).

"Tenang, jangan biarkan pihak-pihak yang tak bertanggung jawab memantik rusuh yang membahayakan demokrasi kita. Tak perlu emosi apabila ada provokasi dari siapa pun. Jangan setengah-setengah jadi rakyat yang punya harga diri, jangan jual suara rakyat," imbuh Rieke.

Memang menurut Rieke, secara fakta pihaknya telah memenangkan Pilpres 2014. Namun ia meminta agar para pendukung Jokowi-JK tetap tenang. "Saudara-saudara se bangsa dan se tanah air, rakyat di mana pun berada. Secara de facto, berdasarkan mayoritas penghitungan suara rakyat yang disampaikan, Mas Jokowi menjadi presiden dengan wakilnya Bapak Jusuf Kalla."

"Mas Jokowi katakan ini kemenangan Rakyat. Kita sudah sama-sama bergotong-royong, berjuang bersama, memeras keringat bersama untuk kemenangan bersama, membanting tulang bersama untuk perbaikan nasib bersama," sambung Rieke.

Maka itu, Rieke mengimbau, kepada para pendukung dan relawan Jokowi-JK melengkapi kemenangan ini dengan mengawal dan mengawasi proses penghitungan suara dari tingkat bawah sampai pusat. "Kita harus lengkapi kemenangan ini secara de jure, awasi penghitungan TPS, PPS, PPK, hingga KPUD, KPU. Jangan lengah."

"Amankan suara rakyat. Tetap kobarkan mental petarung. Sampai penghitungan selesai, jaga, awasi setiap kecurangan, kumpulkan semua bukti, rekam semua peristiwa, tangkap semua pelaku, termasuk oknum petugas," tegas Rieke.

Tak lupa, Rieke pun memberi apresiasi dan ucapan terima kasih kepada semua pendukung dan relawan Jokowi-JK, dari semua elemen masyarakat. "Saya bangga menjadi bagian dari perjuangan rakyat. Saya berharap tak ada pihak-pihak yang akan mencederai demokrasi yang indah ini."

"Jangan ada strategi chaos dari siapa pun. Saya percaya, Presiden SBY pun tak akan diam, jika ada upaya-upaya yang mengarah pada disintegrasi bangsa, apalagi pertumpahan darah. TNI dan Polri saya percaya akan menjaga komitmen dengan sikap netralitas dan profesional mengabdi kepada kepentingan rakyat, bangsa dan negara," pungkas Rieke.