Mudik dengan Mobil Sewa, Berapa Tarifnya?

Liputan6.com, Jakarta - MPV adalah jenis mobil yang paling cocok digunakan untuk mudik. Alasannya sederhana, sebab mobil tersebut memiliki kapasitas penumpang tujuh orang, bahkan lebih serta kapasitas penyimpanan barang yang lapang.

Sayangnya, tidak semua orang memiliki MPV. Karena itu, untuk mengantisipasinya, banyak juga yang kemudian menyewa kendaraan ini. Sewa atau rental MPV pun sudah banyak beredar di kota-kota besar seperti Jakarta.

Harga yang ditawarkan penyewaan beragam. Tetapi biasanya, harga sewa semakin mahal jika digunakan untuk keperluan Lebaran seperti mudik.

Menurut salah satu laman rental mobil (rentalmobilku.com), harga sewa mobil untuk Lebaran biasanya lebih tinggi sekira 50 persen dibanding hari-hari biasa.

Menurut sumber yang sama, rental mobil khusus Lebaran biasanya tersedia dalam paket 10 hari atau seminggu. Di hari biasa, rental mobil ini membanderol sewa paket 7 hari sebesar Rp 4,2 juta, sementara untuk paket sewa 10 hari mencapai Rp 5 juta.

Artinya, sewa untuk Lebaran naik menjadi Rp 6,2 juta untuk paket 7 hari dan Rp 7,5 juta untuk sewa paket 10 hari.

Sementara menurut laman rental mobil lainnya (mondosworld.com), harga rental sangat bervariasi tergantung jenis mobil serta tujuannya. Misalnya, paket rental untuk tujuan Jabodetabek menggunakan Toyota Avanza dibanderol Rp 2,75 juta hingga Rp 3,25 juta untuk sewa 7 hari. Sementara jika menggunakan Innova, harga yang dibanderol berkisar antara Rp 4,2 juta hingga 4,5 juta selama 7 hari.

Untuk tujuan Jawa Tengah, rental tersebut membanderol harga Rp 3,3 juta hingga Rp 3,5 juta dengan mobil Avanza. Sementara mobil Innova dengan tujuan yang sama dibanderol hingga Rp 5 juta. Harga tersebut adalah paket penyewaan selama 7 hari.

Bagi Anda yang berminat menyewa MPV untuk mudik Lebaran , sebaiknya melakukan pemesanan dari jauh-jauh hari. Sebab, pilihan mobil masih cukup banyak dengan harga yang juga lebih rendah. Ada kemungkinan juga Anda tidak akan mendapatkan mobil jika memesan mendekati Lebaran karena permintaan yang tinggi.

(rio/gst/sts)