Liputan6.com, Jakarta - Puncak arus balik di Pelabuhan Tanjung Priok diperkirakan terjadi pada Minggu 26 Juli 2015. Sebab, hari itu merupakan hari terakhir libur sekolah.
"Untuk karyawan swasta sendiri, mungkin bisa mengambil cuti tambahan hingga hari Jumat ini. Kita prediksi arus balik di Pelabuhan akan terjadi di hari Minggu lah, soalnya hal ini karena faktor anak sudah mau masuk sekolah," kata Kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, Bay Muhammad Hasani‎, di Terminal Penumpang Nusantara II Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (22/7/2015).
Selain faktor libur anak sekolah, pemudik memilih kembali ke kota karena ikut arus balik mudik gratis. Program mudik dan balik gratis ini membuat pihaknya lebih jauh siap dalam melayani para pemudik.
"Optimistis karena adanya persiapan yang optimal dalam pelayanan dan fasilitas pendukung. Kami akan tetap melayani pemudik dengan melibatkan berbagai instansi terkait seperti pengamanan dari kepolisian, Syahbandar, KPLP, Otoritas, adapula fasilitas kesehatan, hiburan, serta tenda dan bus Damri untuk menambah kenyamanan pemudik," tutur Hasani.
Terlebih ada instruksi dari Menteri Perhubungan RI, Ignatius Jonan, untuk memperbanyak program mudik gratis terutama di jalur-jalur atau kantong pemudik.
‎"Saat ini baru ada 6 perjalanan yang mengantarkan pemudik dari Jabodetabek dengan tujuan Semarang dan Surabaya. Padahal, Pak Jonan meminta tahun depan ada 30 perjalanan dengan penambahan destinasi kota tujuan mudik," tutup Hasani. (Bob)
Minggu Besok, Puncak Arus Balik di Tanjung Priok
Selain faktor libur anak sekolah, pemudik memilih kembali ke kota karena ikut arus balik mudik gratis.
Advertisement