Sukses

8 Kesalahan Saat Buat Kue Lebaran, Perhatikan Agar Tak Gagal

Kesalahan saat buat kue Lebaran ini perlu diperhatikan.

Liputan6.com, Jakarta Kesalahan saat buat kue Lebaran perlu diperhatikan dengan seksama. Kue Lebaran adalah salah satu ikon hari raya Idul Fitri yang tak boleh terlewat kehadirannya.

Kue Lebaran biasa disajikan dalam toples kepada para tamu atau sanak saudara yang berkunjung. Banyak aneka macam kue Lebaran yang umumnya berupa kue kering.

Kue Lebaran dapat berupa kastengel, nastar, putri salju, lidah kucing dan masih banyak lagi. Saat ini sudah banyak orang yang menjual kue Lebaran. Baik dalam skala kecil seperti usaha kue rumahan secara online, atau skala besar yang memproduksi kue kering dan didistribusikan luas.

Kue Lebaran nampaknya menjadi potensi bisnis tersendiri bagi sejumlah orang. Namun, tak jarang pula beberapa orang membuat kue Lebarannya sendiri. Selain lebih hemat, Anda dapat berkreasi sesuai keinginan.

Membuat kue Lebaran sendiri pastinya menjadi tantangan tersendiri. Anda juga harus siap menerima konsekuensi gagal saat membuat kue. Rupanya, ada beberapa kesalahan saat membuat kue Lebaran yang membuat menjadi bantat dan gagal total.

Berikut kesalahan saat buat kue Lebaran seperti dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Sabtu (11/5/2019).

2 dari 8 halaman

Memanggang dalam oven yang belum dipanaskan

Sebagian orang tidak tahu bahwa sebelum memanggang kue, oven harus dipanaskan terlebih dahulu sesuai suhu yang diharapkan. Banyak yang hanya meletakkan kue yang siap dipanggang di dalam oven tanpa dipanaskan terlebih dahulu.

Jadi mereka menaruh adonan yang dipanggang ke dalam oven dan memanaskannya selagi berada di sana. Cara ini justru akan merusak kue lebaran Anda.

Tunggu sampai oven benar-benar dipanaskan sebelum dipanggang. Sangat penting memanaskan oven sebelum siap digunakan untuk memanggang kue. Dengan membuat oven berada di suhu yang cukup panas sebelum digunakan maka kue Anda bisa matang di waktu yang sudah ditentukan.

3 dari 8 halaman

Menggunakan bahan dingin

Selalu gunakan bahan suhu ruangan (kecuali resep meminta sebaliknya). Ambil gula sebagai contoh. Ketika dicampur ke dalam mentega suhu kamar untuk membuat adonan kue, ujung-ujungnya yang bergerigi mengukir kantong-kantong udara kecil di dalam mentega.

Kantong udara ini memungkinkan baking powder atau baking soda yang kemudian Anda tambahkan ke dalam campuran untuk mengembang dan menciptakan tekstur yang ringan. Jika mentega terlalu dingin, gula tidak dapat membuat kantong itu dengan mudah, yang dapat memengaruhi kelembutan hasil akhir kue.

4 dari 8 halaman

Overbaking pada kue

Periksa kue pada waktu pemanggangan minimum dan keluarkan ketika warnanya agak keemasan di bagian atas dan bawah, dan mengeras di tepinya. Bahkan beberapa menit tambahan dapat menyebabkan kue yang terlalu gelap dan sangat keras setelah didinginkan.

Selalu gunakan timer saat memanggang kue. Baik itu timer oven, timer microwave, atau timer ponsel, pastikan Anda menggunakannya. Kue kering yang gosong pastinya tidak terlalu enak.

5 dari 8 halaman

Menggunakan loyang yang salah

Loyang pemanggang yang gelap dan tidak mengkilap bisa menyerap panas terlalu banyak, menyebabkan kue cepat hangus di bagian bawah. Loyang terisolasi dengan bibir ½ inci membutuhkan waktu memanggang lebih lama, menyebabkan kue yang kurang matang.

Loyang ideal untuk memanggang kue harusnya terbuat dari aluminium yang berat dan mengkilap tanpa pinggiran sisi. Loyang seperti ini dirancang untuk membantu Anda dengan mudah menggeser kue kering ke rak pendingin.

6 dari 8 halaman

Pencampuran mentega dan gula

Mencampurkan mentega dan gula atau juga disebut dengan creaming tidak lebih dari sekadar menggabungkan kedua bahan. Anda juga memasukkan udara ke dalam mentega, yang memberikan kontribusi ringan pada adonan, dan membuatnya lebih mudah mengembang dengan bantuan baking powder nantinya.

Pencampuran mentega dan gula mengacu pada teknik di mana Anda dengan penuh semangat memukul kedua bahan sampai campuran menjadi lebih ringan dan teksturnya mengembang. roses creaming akan memakan waktu sekitar lima menit dengan mesin dan lebih lama dengan tangan.

Biasanya Anda akan mencampurkan kedua bahan ini dengan spatula atau bahkan tangan. Namun, cara seperti ini adalah cara yang kurang tepat. Cara yang benar adalah campur mentega dan gula Anda menggunakan mixer.

7 dari 8 halaman

Penakaran dan pemilihan tepung yang salah

Penakaran

Mengukur tepung dengan cara yang salah mungkin merupakan kesalahan membuat kue terbesar di luar sana. Menakar tepung hanya menggunakan gelas adalah cara yang kurang akurat. Jika hanya berpatok pada ukuran gelas atau sendok makan, akurasi takaran bisa meleset sampai 30 persen. Sebaiknya gunakan timbangan digital yang bisa diset menjadi gram untuk mendapat takaran yang pas.

Pemilihan tepung

Kebanyakan resep kue menentukan tepung serba guna, yang merupakan campuran protein menengah dari tepung gandum keras dan lunak. Jika Anda mengganti tepung roti, yang terbuat dari jenis gandum yang berbeda dan lebih tinggi protein, kue lebaran Anda akan terlalu keras.

Jika Anda menggunakan tepung yang lebih lunak, kue Anda akan rapuh dan mudah hancur. Dan jika Anda menggunakan tepung khusus yang bisa mengembang sendiri (yang merupakan jenis tepung dengan baking powder yang sudah tercampur), banyak lagi kesalahan yang akan Anda temui. Gunakan tepung apa pun yang ditentukan resep, kemungkinan tepung serbaguna.

8 dari 8 halaman

Membuka Pintu Oven Berulang Kali

Anda perlu membuka pintu oven untuk mengeluarkan kue, tentu saja, tetapi Anda tidak ingin melakukannya setiap beberapa menit. Setiap kali Anda melakukannya, semua panas keluar dan suhu oven turun.

Hal ini dapat mencegah kue kering Anda matang tidak menyebar, atau menjadi kecoklatan. Manfaatkan jendela di pintu oven untuk memeriksa kematangan, dan jangan sering membuka oven sebelum kue benar-benar matang.

Video Terkini