Waspada Maling Berkeliaran, Berikut Tips Mencegah Pencurian Motor

Liputan6.com, Jakarta - Maling motor tak mengenal waktu untuk melancarkan aksinya, bahkan bisa saja aksi pencurian motor terjadi saat bulan suci Ramadan.

Tak jarang gerombolan penjahat ini menggunakan alat-alat canggih guna membobol kunci dan mencuri kendaraan kesayangan.

Seakan tanpa kendala, hanya dalam hitungan detik pencuri sudah bisa membawa kabur motor dengan jejak yang sangat sedikit.

"Semua tingkat keamanan motor pastinya punya peluang ditembus. Tetap disarankan menggunakan kunci ganda di area lain misal kunci disc, alarm dan sebagainya,” buka Mukti, Instruktur Technical Service Function (TSF) PT Wahana Makmur Sejati (WMS).

Meski seluruh produk khususnya Honda telah melengkapi keamanan kunci dengan penambahan tutup magnet lubang kunci, hal ini tidak persulit pencurian motor yang hanya dilakukan dalam hitungan detik. Mukti menyarankan ada baiknya untuk memperlambat upaya pencurian motor, stang motor terparkir yang biasa kesebelah kiri kini dibalik kesebelah kanan.

"Ketika parkir membalikan stang motor kearah kanan bisa menambah waktu pencurian namun tetap dapat diakali oleh pencuri" jelasnya.

Sedangkan untuk produk premium Honda, pabrikan telah menggunakan sistem keyless sehingga motor tidak memiliki lubang kunci stater. Namun, sekali lagi meski demikian, pencurian bisa dilakukan dengan cara memalsukan sinyal sistem dan waspadalah ketika meminjamkan motor usahakan peminjam tidak mengetahui nomor pin (barcode) bawaan untuk menekan kemungkinan pencurian dengan menggunakan operasional darurat.

"Jalan terbaik demi menagamankan sepeda motor, perlu ketelitian dan rasa waspada pemilik kendaraan,” tambah Mukti.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: