Sukses

Tradisi Kampus UIN Samarinda, Ngeliwet Jelang Ramadan

Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris (UINSI) Samarinda punya tradisi ngeliwet jelang Ramadan.

Liputan6.com, Samarinda - Menyambut Ramadan 2023, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda (UINSI), Kalimantan Timur, menggelar tradisi makan besar nasi liwet atau ngeliwet. Kegiatan ini dilaksanan bersama selurus keluarga besar UINSI pada Jumat (17/3/2023).

Tradisi ini merupakan wujud syukur, karena dipertemukan kembali pada Bulan Ramadan. Dekan FEBI UINSI, Darmawati menyebut banyak makna yang bisa ditarik dari tradisi ngeliwet Bersama.

Selain karena rasa syukur menuju bulan penuh ampunan, ngeliwet juga dapat mempererat tali silaturahmi.

“Menyambut Bulan Ramadan harus dengan hati gembira. Tradisi bagian dari rasa syukur itu adalah dengan mempererat silaturhami. Ngeliwet, duduk dan makan Bersama,” kata Darmawati.

Nasi liwet yang disajikan di atas daun pisang sebagai alas makan dan dijajarkan menjadi dua berbanjar. Laki-laki dan perempuan duduk terpisah.

Kegiatan yang digelar sepekan sebelum Ramadan ini merupakan tradisi liwet yang kedua kalinya digelar. Setelah penyambutan, tradisi Ramadan FEBI juga akan ditutup dengan berbuka puasa Bersama jelang hari kemenangan.

“Tidak hanya berbuka bersama, mahasiswa dan seluruh dosen juga wajib mengikuti kuliah tujuh menit ceramah agama dan tadarus Quran,” sebutnya.

Terlebih, lanjutnya, kebanyakan dosen-dosen UINSI merupakan ustaz dan ustazah. Sehingga saban Ramadan, kerap mengisi ceramah agama sebagai pengabdian masyarakat.

Ramadan adalah bulan yang sangat dinanti umat muslim seluruh dunia. Menyambutnya dengan suka cita adalah bagian dari rasa syukur. Dijalaninya harus dengan kegiatan positif sebagai amal ibadah hingga Hari Lebaran,” tutupnya.

Simak juga video pilihan berikut: